Hits Health: Mantan Menkes Sebut Varian Omicron Cukup Dilawan dengan Obat, Jus Untuk Penderita Diabetes

Vania Rossa Suara.Com
Kamis, 20 Januari 2022 | 10:02 WIB
Hits Health: Mantan Menkes Sebut Varian Omicron Cukup Dilawan dengan Obat, Jus Untuk Penderita Diabetes
Mantan Menkes Siti Fadilah. (YouTube/Siti Fadilah Supari Channel)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari mengatakan bahwa untuk melawan paparan Covid-19 varian omicron sebenarnya bisa hanya dengan obat-obatan. Sehingga, menurutnya, program vaksinasi tidak perlu dipaksakan kepada masyarakat.

Sementara itu, bagi penderita diabetes tipe 2,  ada cara alternatif yang bisa dilakukan untuk mengendalikan gula darah tinggi. Salah satunya adalah dengan konsumsi makanan atau minuman tertentu. 

Simak selengkapnya di bawah ini!

1. Mantan Menkes Siti Fadilah Sebut Varian Omicron Cukup Dilawan dengan Obat, Tanpa Perlu Vaksin

Mantan Menkes Siti Fadilah. (YouTube/Siti Fadilah Supari Channel)
Mantan Menkes Siti Fadilah. (YouTube/Siti Fadilah Supari Channel)

Mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari mengatakan bahwa untuk melawan paparan Covid-19 varian omicron sebenarnya bisa hanya dengan obat-obatan. Sehingga, menurutnya, program vaksinasi tidak perlu dipaksakan kepada masyarakat.

"Jangan takut sama omicron. Jangan malah karena omicron kemudian harus vaksin dua kali, itu nggak ada hubungannya. Lah wong, Bill Gates saja mengatakan begitu. Lalu rujukannya siapa coba, Indonesia itu memang agak aneh," kata Siti dikutip dari tayangan video di kanal YouTube pribadinya, Siti Fadilah Supari Channel, Rabu (19/1/2022).

Baca selengkapnya

2. Catat! Ini Jus yang Dianjurkan Untuk Penderita Diabetes

Ilustrasi Jus Tomat. (freepik)
Ilustrasi Jus Tomat. (freepik)

Jika menderita diabetes tipe 2, kadar gula darah - jenis gula utama yang ditemukan dalam darah - dapat naik ke tingkat yang berbahaya.

Baca Juga: Kemenkes Ungkap Sebab Mayoritas Pasien Varian Omicron Bergejala Ringan

Itu karena mekanisme utama untuk mengontrol kadar gula darah sangat terhambat. Insulin biasanya bertugas mengatur gula darah. Untungnya, seorang dapat menemukan cara alternatif untuk mengendalikan gula darah tinggi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI