Suara.com - Sindrom Tourette mungkin tidak familiar di telinga Anda, tetapi beberapa selebriti dunia mengidap gangguan ini. Seperti Billie Eilish dan David Beckham.
Sindrom Tourette merupakan gangguan yang membuat pengidapnya mengalami tic, sebuah gerakan atau ucapan berulang tetapi terjadi di luar kendali. Billie Eilish pernah beberapa kali tertangkap kamera mengalami tic di depan publik.
Namun sayangnya, sindrom ini terkadang menjadi bahan ledekan. Selain itu, penelitian juga menunjukkan banyak orang dengan kondisi ini mengalami diskriminasi.
Kondisi yang disalahpahami
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Pfizer Efektif Melindungi Anak Usia Remaja dari Sindrom Peradangan
Ciri khas dari kondisi ini adalah tic dan tingkat keparahannya dapat bervariasi pada setiap pengidapnya. Beberapa dari mereka tidak terlalu mencolok, sementara yang lain bisa terasa menyakitkan dan melemahkan, membuat kehidupan sehari-hari menjadi sulit.
Banyak orang dengan Tourette juga memiliki kondisi lain, seperti gangguan obsesif kompulsif dan gangguan hiperaktif defisit perhatian atau tttention-deficit hyperactivity disorder (ADHD), lapor The Conversation.
Lelucon kondisi ini ternyata telah menyebabkan beberapa orang memandang sindrom Tourette sebagai disabilitas yang rendah dan tidak layak mendapat support seperti penyandang disabilitas lain.
Banyak juga pengidap penelitian percaya bahwa ejekan dan remehan kondisi tersebut menyebabkan perawatan kesehatan yang tidak memadai, termasuk dokter umum yang tidak berpengalaman dan membuat proses rujukan menjadi lama dan rumit.
"Jika sindrom Tourette berlanjut menjadi lelucon, tantangan yang dihadapi pengidap juga akan terus berlanjut. Ini adalah waktunya menganggap serius Tourette," jelas peneliti senior Melina Malli dari Universitas Metropolitan Manchester, Inggris.
Baca Juga: Jangan Terlalu Banyak Minum Alkohol Jika Tak Mau Alami Sindrom Jantung Liburan, Apa Itu?