Studi Temukan Stres Bisa Jadi Pemicu Penyakit Crohn, Ini Sebabnya!

Minggu, 09 Januari 2022 | 20:41 WIB
Studi Temukan Stres Bisa Jadi Pemicu Penyakit Crohn, Ini Sebabnya!
Ilustrasi stres (Pexels/JuanPabloSerranoArenas)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Para peneliti telah mengidentifikasi kemungkinan hubungan antara stres psikologis dan penyakit Crohn.

Dalam sebuah penelitian yang dipimpin oleh Universitas McMaster Kanada dan Institut Penelitian Kesehatan Pencernaan Keluarga Farncombe, dan jurnal Nature, mengatakan bahwa hormon stres pada tikus bisa menekan sistem kekebalan bawaan yang biasanya melindungi usus dari Enterobacteriaceae.

Enterobacteriaceae adalah sekelompok bakteri, termasuk E. coli, yang telah dikaitkan dengan penyakit inflamasi pada saluran pencernaan.

Pada orang dengan penyakit Crohn, bakteri tidak berbahaya yang ada di saluran pencernaan disalahartikan sebagai penyerbu asing dan sistem kekebalan akan meningkatkan respons yang menyebabkan peradangan.

Bukti klinis mengimplikasikan periode stres psikologis dalam eksaserbasi penyakit Crohn dan gangguan pada mikrobioma usus mungkin berkontribusi pada mekanisme patogen.

ilustrasi stres (unsplash)
ilustrasi stres (unsplash)

"Di sini, kami menunjukkan bahwa tikus yang terpapar stres mengembangkan ileum disbiosis, yang didominasi oleh perluasan Enterobacteriaceae," kata peneliti dikutip dari Fox News.

tikus yang terpapar stres mengembangkan ileum disbiosis, yang didominasi oleh perluasan Enterobacteriaceae ketidakseimbangan dalam komunitas mikroba yang berhubungan dengan penyakit.

Dalam studi tersebut, paparan stres psikologis akut mengakibatkan dybosis mendalam yang didominasi oleh bakteri dari anggota keluarga Enterobacteriaceae dan genera yang ditemukan pada pasien penyakit Crohn.

Kombinasi bakteri toleran peradangan dan cacat mukosa yang disebabkan stres inilah akan menciptakan titik kritis dalam keseimbangan homeostatik usus yang mendukung peradangan.

Baca Juga: Awas, Aktivitas Ini Bisa Tingkatkan Risiko Penularan Virus Corona

Peneliti menyimpulkan bahwa stres psikologis merusak IL-22, sitokin penting untuk pemeliharaan integritas penghalang mukosa ileum.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI