Suara.com - Dokter kulit selalu memperingatkan untuk tidak memencet jerawat di area 'triangle of death' atau segitiga kematian. Area ini dimulai dari tengah alis, termasuk hidung, dan berakhir di bibir atas.
Dokter kulit Hartman mengatakan bahwa kita harus berhati-hati saat merawat jerawat di area ini karena jika salah justru dapat menyebabkan infeksi serius, dan bahkan, kematian.
"Secara teoritis, itu dapat menyebabkan meningitis dan infeksi lain pada sistem saraf pusat karena letaknya yang dekat dengan otak," kata Hartman, dilansir Insider.
Apa yang membuat area triangle of death berbahaya?
Baca Juga: 5 Rekomendasi Serum Lokal untuk Mengatasi Jerawat Bandel, Kualitas Juara!
Memencet jerawat di area segitiga ini sangat berbahaya karena lokasinya.
"Area wajah yang menghubungkan hidung ke sudut mulut dianggap sebagai area wajah yang sangat berbahaya karena kedekatan lokasinya dengan otak," jelas dokter kulit di Mount Sinai New York, Joshua Zeichner.
Saraf di bawah kulit area segitiga ini berisi sinus utama yang terhubung ke otak.
Memencet jerawat di kulit area sinus ini dapat membuat reaksi berantai yang mengarah ke otak.
Hartman mengatakan semakin dalam jerawat dan semakin terinfeksi, semakin besar kemungkinan menyebabkan infeksi parah atau kematian, meskipun kematian masih jarang terjadi.
Baca Juga: Mengatasi Jerawat dengan Produk Perawatan Kulit yang Memiliki 5 Kandungan Ini!
Mengatasi jerawat di area wajah ini harus ditangani dengan hati-hati.
Hartman menyarankan untuk melakukan tindakan pencegahan, seperti rutinitas skin care yang mencakup bahan-bahan pelawan jerawat seperti benzoil peroksida, asam hidroksi, dan retinoid.