6. Lakukan latihan aerobik (kardio)
Latihan aerobik (kardio) adalah cara yang efektif untuk meningkatkan kesehatan dan membakar kalori. Studi juga menunjukkan bahwa ini adalah salah satu bentuk latihan paling efektif untuk mengurangi lemak perut.
Namun, hasil dari latihan mungkin akan bervariasi antar individu. Satu studi menemukan bahwa wanita pascamenopause kehilangan lebih banyak lemak di semua area ketika mereka melakukan latihan aerobik selama 300 menit per minggu, dibandingkan dengan mereka yang berolahraga 150 menit per minggu.
7. Batasi karbohidrat
Mengurangi asupan karbohidrat, terutama karbohidrat olahan, bisa sangat bermanfaat untuk menghilangkan lemak, termasuk lemak perut.
Diet dengan karbohidrat di bawah 50 gram per hari menyebabkan hilangnya lemak perut pada orang yang kelebihan berat badan, mereka yang berisiko terkena diabetes tipe 2, dan wanita dengan sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Anda tidak harus mengikuti diet rendah karbohidrat yang ketat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengganti karbohidrat olahan dengan karbohidrat bertepung yang tidak diproses dapat meningkatkan kesehatan metabolisme dan mengurangi lemak perut.
Dalam Framingham Heart Study yang terkenal, orang yang mengkonsumsi biji-bijian utuh, 17 persen lebih kecil kemungkinannya memiliki lemak perut berlebih dibandingkan mereka yang mengonsumsi makanan tinggi biji-bijian olahan.
8. Lakukan latihan angkat beban
Angkat beban atau latihan kekuatan, penting untuk menjaga dan mendapatkan massa otot. Berdasarkan penelitian yang melibatkan orang-orang dengan pradiabetes, diabetes tipe 2, dan penyakit hati berlemak, latihan kekuatan mungkin juga bermanfaat untuk menghilangkan lemak perut.
Faktanya, satu penelitian yang melibatkan remaja dengan kelebihan berat badan menunjukkan bahwa kombinasi latihan kekuatan dan latihan aerobik menyebabkan penurunan lemak visceral terbesar.
Jika Anda memutuskan untuk mulai mengangkat beban, ada baiknya untuk mendapatkan saran dari pelatih pribadi bersertifikat.
Baca Juga: Pengetahuan Baru Ini Menunjukkan Bagaimana Obesitas Bisa Menyebabkan Diabetes Tipe 2
9. Hindari minuman yang dimaniskan dengan gula
Minuman yang dimaniskan dengan gula sarat dengan fruktosa cair, yang bisa membuat Anda bertambah gemuk. Studi menunjukkan bahwa minuman manis menyebabkan peningkatan lemak di hati. Dalam sebuah studi yang dilakukan selama 10 minggu menemukan peningkatan lemak perut yang signifikan pada orang yang mengonsumsi minuman fruktosa tinggi.