WHO Sebut Tahun Ini Pandemi Covid-19 Dapat Berakhir, Asalkan...

Senin, 03 Januari 2022 | 17:30 WIB
WHO Sebut Tahun Ini Pandemi Covid-19 Dapat Berakhir, Asalkan...
Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam sebuah pernyataan hari Jumat pekan lalu, Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus yakin bahwa 2022 ini merupakan akhir dari pandemi virus corona.

"Memasuki tahun ketiga pandemi Covid-19, saya yakin ini akan menjadi tahun kita mengakhirinya. Tetapi hanya jika kita melakukannya bersama-sama," kata Tedros, dilansir Live Mint.

Menurutnya, ketidakadilan yang terjadi selama pandemi virus corona ini, seperti distribusi vaksin Covid-19 dan perawatan yang tidak merata, harus segera diakhiri.

Tedros juga mengatakan bahwa sekarang ini sudah banyak 'alat baru' untuk mencegah dan mengobati Covid-19.

Baca Juga: 200 Desa di Bali, Tukar Sampah Plastik dengan Beras Bantu Warga Terdampak Pandemi

"Semakin lama ketidakadilan berlanjut, semakin tinggi risiko virus ini berkembang dengan cara yang tidak dapat kita cegah atau prediksi. Jika kita mengakhiri ketidakadilan, kita mengakhiri pandemi," imbuhnya.

Ilustrasi Virus Corona Varian Omicron (Envato)
Ilustrasi Virus Corona Varian Omicron (Envato)

Sang kepada WHO mengungkapkan dampak jika pandemi yang tak kunjung berakhir, seperti jutaan orang telah melewatkan jadwal vaksinasi rutin serta layanan untuk keluarga berencana, dan pengobatan penyakit menular serta tidak menular.

Lebih lanjut, Tedros juga menekankan bahwa WHO telah mempersiapkan dunia untuk epidemi dan pandemi di masa depan.

"Kami mendirikan Sistem BioHub WHO yang baru untuk semua negara agar dapar berbagi materi biologis baru," tambahnya.

Ia melanjutkan, "Kita membutuhkan semua negara untuk bekerja sama demi mencapai target global memvaksinasi 70% orang di setiap negara pada pertengahan 2022."

Baca Juga: Status Pandemi Covid-19 Resmi Diperpanjang Presiden Jokowi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI