Suara.com - Diabetes adalah kondisi serius yang dialami oleh banyak masyarakat Indonesia. Sayangnya masih ada sebagian besar kasus diabetes yang juga tidak terdiagnosis.
Sangat penting bagi setiap orang untuk waspada terhadap tanda tersembunyi gula darah tinggi dalam urin mereka. Sekitar 90 persen dari semua kasus diabetes disebabkan oleh diabetes tipe 2.
Kondisi ini disebabkan oleh tubuh yang berjuang untuk memproduksi cukup hormon insulin, atau tubuh tidak bereaksi terhadap insulin. Insulin membantu mengubah gula dalam darah menjadi energi yang dapat digunakan.
Tetapi sangat sulit untuk mengetahui apakah seorang berisiko terhadap kondisi tersebut, itulah sebabnya penting bagi semua orang untuk mengetahui tanda-tanda apa yang harus diwaspadai.

Salah satu gejala diabetes yang paling umum adalah rasa haus, menurut situs medis Diabetes.co.uk. Akibatnya, pasien mungkin mulai minum lebih banyak cairan daripada biasanya, dan membuat mereka lebih sering ke toilet.
Mengeluarkan lebih dari lima liter urin dalam satu hari mungkin disebabkan oleh rasa haus yang berlebihan, yang juga dikenal sebagai polidipsia, katanya.
Rata-rata orang dewasa mengeluarkan antara 250 dan 400ml urin dalam satu perjalanan toilet - kira-kira setara dengan dua cangkir penuh.
"Polidipsia adalah istilah yang diberikan untuk rasa haus yang berlebihan dan merupakan salah satu gejala awal diabetes," tulis situs medis tersebut.
“Jika Anda merasa haus sepanjang waktu atau rasa haus Anda lebih kuat dari biasanya dan terus berlanjut bahkan setelah Anda minum, itu bisa menjadi tanda bahwa tidak semuanya baik-baik saja di dalam tubuh Anda.
Baca Juga: Studi: Lebih Sering Berdiri Bisa Turunkan Risiko Diabetes Tipe 2
Karena siapa pun dan semua orang akan mengalami sensasi rasa haus, sangat penting untuk tidak langsung mengambil kesimpulan.