Suara.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya, E. Zulpan membenarkan bahwa artis inisial RN yang ditangkap karena narkoba adalah Rizky Nazar.
Rizky Nazar ditangkap Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan pada Senin (13/12/2021) malam. Kombes Pol Endra Zulpan menyampaikan hasil tes urine kekasih Syifa Hadju itu positif narkoba jenis ganja.
Tetapi, polisi belum bisa menetapkan status tersangka kepada Rizky Nazar karena masih proses pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Selatan 3x24 jam.
"Iya positif ganja. (Urine) sudah positif," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan, Selasa (14/12/2021).
Baca Juga: Cegah Omicron, Ini Imbauan Kadis Kesehatan Lampung
Artis yang tertangkap karena konsumsi narkoba jenis ganja ini bukan pertama kalinya. Banyak orang memakai ganja agar lebih rileks atau bahagia.
Ganja memang bisa digunakan untuk pengobatan medis atas resep dokter. Tapi dilansir dari Alodokter, penggunaan ganja tanpa pengawasan dokter dan berkepanjangan bisa menyebabkan efek buruk pada kesehatan tubuh.
1. Paru-paru
Umumnya, orang memakai ganja dengan cara dibakar atau diisap, baik dalam bentuk rokok linting, rokok pipa atau cerutu.
Penggunaan ganja seperti ini bisa menyebabkan kerusakan paru-paru dan pembuluh darah. Sebab, asapnya yang dihisap mengandung racun dan zat pemicu peradangan dan sel kanker.
Baca Juga: Update Covid-19 Global: Inggris Laporkan Kematian Pertama Terkait Varian Omicron
Bahkan orang yang menggunakan ganja bisa menderita bronkitis, batuk, dan PPOK yang gejalanya akan mereda ketika ia berhenti memakai ganja.
2. Otak
Pemakaian ganja berkepanjangan bisa berdampak pada fungsi otak, mulai dari hilangnya fokus, kesulitan mengingat sesuatu dan gangguan konsentrasi belajar.
Bahkan, efek buruk penggunaan ganja pada otak ini bisa bersifat permanen. Orang yang menggunakan ganja semasa sekolah biasanya akan menghadapi masalah di bidang akademisnya.
3. Sistem pencernaan
Penggunaan ganja dengan cara dihisap bisa menyebabkan rasa menyengat, terbakar hingga perih di mulut dan tenggorokan. Jika Anda menelannya, ganja bisa menyebabkan mual dan muntah.
4. Sistem kekebalan tubuh
Sistem kekebalan tubuh juga mungkin akan melemah akibat efek penggunaan ganja. Tapi, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengetahui efek ganja dalam mempengaruhi sistem kekebalan tubuh. Di sisi lain, ganja bisa membantu meningkatkan nafsu makan pada penderita HIV dan AIDS.
5. Sistem peredaran darah
Detak jantung biasanya akan meningkat 20-50 denyut per menit setelah beberapa waktu Anda menghisap ganja. Efek ini biasanya berlangsung selama 3 jam.
Bagi penderita penyakit jantung, detak jantung yang lebih cepat bisa meningkatkan risiko serangan jantung. Ganja juga bisa menyebabkan naiknya tekanan darah dalam jangka pendek, risiko pendarahan dan mata menjadi merah karena pelebaran pembuluh darah.