Suara.com - Seorang wanita bernama Kierstyn Milligan asal Houston, Texas, berani menato bola mata. Kini, sebagian besar bola matanya jadi berwarna gelap.
Tidak hanya tato bola mata, penari berusia 22 tahun ini juga telah melakukan implan taring dan payudara, menindik puting payudara, lidah, kedua lubang hidung, serta pangkal hidungnya.
"Aku selalu ingin terlihat seperti ini, aku memiliki visi ini di kepalaku sejak masih muda dan akhirnya sekarang memenuhinya," ujar Milligan, dilansir New York Post.
Padahal, menurut American Academy of Ophthalmology, tato bola mata, atau tato sklera, memiliki banyak risiko, salah satunya kebutaan total.
Baca Juga: 6 Seleb Korea Punya Tato Tersembunyi, Tuai Pro dan Kontra
AAO menjelaskan beberapa risiko menato bola mata, yakni:
- Penurunan penglihatan atau kebutaan total
- Ablasi retina, penyakit mata akibat lepasnya lapisan tipis di retina
- Infeksi dari suntikan atau tinta
- Peradangan mata
- Kepekaan terhadap cahaya
- Merasa seperti ada sesuatu di mata, sepanjang waktu
Tato bola mata belum dipelajari secara medis atau ilmiah, dan prosedurnya tidak dikembangkan oleh dokter. Prosedurnya dilakukan dengan menyuntikkan tinta ke bawah permukaan konjungtiva sehingga dapat mewarnai sklera atau bagian putih mata.
Apabila jarum tidak menusuk ke bagian yang tepat, tinta dapat masuk ke bagian mata yang lebih dalam, menyasar retina, atau jaringan di sekitar mata.
Salah satu dari kesalahan itu dapat memiliki konsekuensi serius dan bertahan lama, termasuk kehilangan penglihatan dan rasa sakit yang berkelanjutan.
Sementara itu, penampilan Milligan ini memicu kontroversi. Beberapa orang menyanjungnya, sementara yang lain memberi reaksi negatif.
Baca Juga: Masuk Islam, Dokter Tirta Urung Hapus Tato Gara-gara Ini
"Reaksi paling gila adalah dari orang-orang di media sosial. Mereka suka mengatakan, 'kamu terlihat seperti iblis' atau 'kamu lebih cantik sebelumnya'. Tetapi aku juga mendapatkan reaksi manis," tandas Milligan.