Tahun Depan Vaksin Sinovac Hanya untuk Anak, Dewasa Pakai Vaksin Merek Lain

Senin, 13 Desember 2021 | 12:51 WIB
Tahun Depan Vaksin Sinovac Hanya untuk Anak, Dewasa Pakai Vaksin Merek Lain
Ilustrasi: vaksin Covid-19 dari Sinovac. [Noel Celis/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mulai tahun depan, vaksin Covid-19 jenis Sinovac hanya akan diberikan kepada anak usia 6 hingga 11 tahun.

Hal tersebut disampaikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia atau Kemenkes. Oleh sebab itu, Kemenkes memastikan sasaran vaksinasi Covid-19 usia remaja, dewasa, dan lansia akan diberi vaksin selain sinovac.

Kemenkes juga telah mengumumkan kalau program vaksinasi Covid-19 pada kelompok usia 6-11 tahun akan dimulai besok, 14 Desember 2021.
Vaksinasi dimulai secara bertahap, diawali di daerah dengan cakupan vaksinasi dosis 1 di atas 70 persen dan cakupan vaksinasi Lansia di atas 60 persen.

"Kami harapkan hari Selasa (14/12) sudah dilakukan kick off di beberapa daerah yang akan kami tetapkan. Selanjutnya itu secara bertahap sampai tahun depan akan kita lakukan vaksinasi semua anak usia 6 sampai 11 tahun yang totalnya berdasarkan data itu ada 26,8 juta," kata Maxi, dikutip dari situs resmi Kemenkes, Senin (13/12/2021).

Untuk tahap awal, Kemenkes menyediakan 6,4 juta dosis vaksin Covid-19 jenis Sinovac untuk anak usia 6-11 tahun selama Desember 2021.

Penyuntikan vaksin dilakukan dengan intramuskular atau injeksi ke dalam otot tubuh di bagian lengan atas dengan dosis 0,5 mili. Maxi menyampaikan kalau vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun juga diberikan sebanyak 2 kali dengan interval minimal 28 hari.

"Sebelum pelaksana vaksinasi harus dilakukan skrining dengan menggunakan format standar oleh petugas vaksinasi," ujarnya.

Sementara itu, tempat pelaksanaan vaksinasi bisa dilakukan di Puskesmas, rumah sakit maupun fasilitas pelayanan kesehatan lain, baik milik pemerintah maupun swasta, termasuk pos-pos pelayanan vaksinasi, dan sentra vaksinasi.

"Termasuk yang kami harapkan pos pelayanan vaksinasi di sekolah atau satuan pendidikan lainnya, atau lembaga kesejahteraan sosial anak seperti panti asuhan," kata Dirjen Maxi.

Baca Juga: Presiden Afrika Selatan Positif Covid-19 Saat Kasus Varian Omicron Meningkat

Sebelumnya, Juru Bicara vaksinasi Covid-19 Bio Farma Bambang Heriyanto menyampaikan bahwa total vaksin yang terdistribusi sejak Januari 2021 hingga 5 Desember 2021 telah mencapai 272.780.613 dosis.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI