Pada tahun 2020, di Provinsi DKI Jakarta sebanyak 715 orang terdiagnosis TBC Resistan Obat (TBC RO) dan hanya 549 orang diantaranya yang memulai pengobatan TBC RO (data dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, September 2021).
Selain itu, pasien TBC RO 2018 yang sembuh dan lengkap pengobatan masih rendah, yakni sebesar 45 persen.