Selain itu, semua serat pada jeruk bisa masuk ke dalam tubuh jika Anda mengonsumsinya dalam bentuk buah. Tentu juga masih tinggi vitamin C dan nutrisi penting lainnya.
4. Sarapan mencegah makan berlebihan sepanjang hari
Fakta: Penelitian di Cornell University menemukan hal sebaliknya dari teori di atas. Dalam studi tersebut, para peneliti lakukan studi terhadap orang yang biasa sarapan dan tidak selama tiga hari yang berbeda. Peneliti kemudian melihat pola makan dari kedua kelompok tersebut.
Hasilnya, orang-orang yang melewatkan sarapan memang lebih lapar saat siang. Tapi, mereka juga tidak makan berlebihan saat siang atau di sore hari. Faktanya, mereka justru makan sekitar 400 kalori lebih sedikit sehari daripada yang terbiasa sarapan.
5. Sarapan bantu menurunkan berat badan
Fakta: Dalam uji coba terkontrol secara acak selama empat bulan, para ilmuwan di University of Alabama di Birmingham menemukan bahwa sarapan tidak berpengaruh pada penurunan berat badan. Peserta kehilangan jumlah berat badan yang sama, terlepas dari mereka sarapan maupun tidak.