Hits Health: Gejala Kanker Paru Hingga Efek Samping Pakai Kondom

Vania Rossa Suara.Com
Senin, 22 November 2021 | 10:50 WIB
Hits Health: Gejala Kanker Paru Hingga Efek Samping Pakai Kondom
Ilustrasi kanker paru. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan atlet bulu tangkis Indonesia, Verawaty Fajrin meninggal dunia setelah menjalani perawatan kanker paru-paru di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta pada Minggu (21/11/2021). Kanker paru-paru sendiri diketahui termasuk jenis kanker yang bisa menyerang semua orang dari segala usia. Apa saja gejala kanker paru yang harus diwaspadai?

Kondom diketahui sebagai salah satu alat kontrasepsi paling populasi yang bisa membantu mencegah kehamilan dan melindungi diri dari infeksi menular seksual (IMS) selama hubungan seks vaginal, oral atau anal. Meski penggunaan kondom dinilai aman tanpa efek samping, ada beberapa kasus yang bisa menimbulkan efek samping, lho. Apa saja?

Berikut berita hits selengkapnya di kanal kesehatan.

1. Belajar dari Verawaty Fajrin, Ketahui Apa Saja Gejala Kanker Paru-Paru

Ilustrasi paru-paru (Pixabay/oracast)
Ilustrasi paru-paru (Pixabay/oracast)

Mantan atlet bulu tangkis Indonesia, Verawaty Fajrin meninggal dunia setelah menjalani perawatan kanker paru-paru di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta pada Minggu (21/11/2021) hari ini, pukul 06.58 WIB.

"Innaalillaahi wa inna ilaihi rojiun. PBSI dan keluarga besar bulu tangkis Indonesia turut berduka cita atas berpulangnya salah satu pahlawan bulu tangkis Indonesia, Verawaty Fadjrin. Almarhumah adalah pemain yang berjasa besar mengangkat prestasi bulu tangkis Indonesia di pentas dunia. Semoga arwahnya diterima di sisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan " kata Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna dalam keterangan tertulisnya, Minggu (21/11/2021).

Baca selengkapnya

2. Pakai Kondom Bisa Picu Efek Samping, Perhatikan 4 Hal Ini sebelum Praktik!

Ilustrasi kondom (Freepik)
Ilustrasi kondom (Freepik)

Kondom salah satu alat kontrasepsi paling populasi yang bisa membantu mencegah kehamilan dan melindungi diri dari infeksi menular seksual (IMS) selama hubungan seks vaginal, oral atau anal.

Baca Juga: 5 Fakta Meninggalnya Pahlawan Badminton Indonesia, Verawaty Fajrin

Kondom ini bekerja dengan cara membungkus penis yang ereksi untuk menghalangi sperma agar tidak membuahi sel telur atau mentransfer virus bila terjadi infeksi menular.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI