Adapun makanan lain yang mengandung lemak antara lain daging, kacang-kacangan, minyak dan produk susu, seperti susu dan keju.
Dalam beberapa penelitian, pria yang mengonsumsi jumlah lemak tertinggi setiap hari memiliki peningkatan risiko kanker prostat. Ini tidak membuktikan bahwa kelebihan lemak menyebabkan kanker prostat. Tetapi dengan mengurangi jumlah lemak setiap hari memiliki manfaat lain yang telah terbukti, seperti baik untuk mengontrol berat badan dan kesehatan jantung.
2. Kurangi minum susu
Kurangi jumlah produk susu harian. Dalam penelitian, pria yang mengonsumsi produk susu paling banyak, seperti susu, keju, dan yogurt, setiap hari memiliki risiko kanker prostat tertinggi. Tetapi hasil penelitian telah beragam, dan risiko yang terkait dengan produk susu dianggap kecil.
3. Menjaga berat badan
Pria yang mengalami obesitas dengan indeks massa tubuh (BMI) lebih dari 30 punya risiko kanker prostat lebih tinggi. Jika kelebihan berat badan atau obesitas, berusahalah untuk menurunkan berat badan. Bisa dengan mengurangi jumlah kalori yang dimakan setiap hari dan meningkatkan jumlah olahraga.
4. Berolahraga minimal 3x seminggu
Studi tentang olahraga dan risiko kanker prostat sebagian besar menunjukkan bahwa pria yang berolahraga mungkin memiliki penurunan risiko kanker prostat.
Olahraga memiliki banyak manfaat kesehatan lainnya dan dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker lainnya. Olahraga juga membantu pertahankan berat badan atau bahkan menurunkan berat badan. Minimal lakukan olahraga 30 menit sebanyak tiga kali dalam seminggu.
Baca Juga: Berobat Keluar Negeri, Kanker Prostat SBY Masih Stadium Awal
5. Cek kesehatan rutin