Suara.com - Zayn Malik dan Gigi Hadid dikabarkan menjalani toxic relationship, dan banyak orang mendukung mereka untuk berpisah.
"Lebih baik mereka berpisah. Gigi dan Zayn memiliki hubungan yang sangat merusak ketika mereka bersama," kata seorang sumber kepada laman Us.
Menurut kabar, pasangan Zayn Malik dan Gigi Hadid telah putus setelah enam tahun menjalani hubungan serta memiliki seorang anak perempuan bernama Khai.
Kabar ini menyusul kabar pertikaian antara Zayn dengan ibunda Gigi, Yolanda Hadid.
Menjalani hubungan beracun dapat menguras emosi dan mental. Namun, tahukah Anda bahwa toxic relationship seperti hubungan Zayn dan Gigi juga dapat memengaruhi kesehatan fisik?
![Zayn Malik dan Gigi Hadid di acara Manus x Machina Fashion, Age of Technology Costume Institute Gala di Metropolitan Museum of Art, New York City, pada 2 Mei 2016. [shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2017/09/14/33533-zayn-malik-dan-gigi-hadid.jpg)
Berdasarkan News18, bagaimana toxic relationship memengaruhi kesehatan fisik:
1. Kesehatan jantung
Beberapa penelitian dari berbagai universitas bekali-kali telah membuktikan bahwa ada hubungan antara stres terhadap kesehatan jantung. Artinya, seseorang dalam toxic p relationship memiliki peningkatan 34% dalam masalah jantung.
2. Sistem kekebalan tubuh
Baca Juga: Mengenal Toxic Positivity yang Berbahaya bagi Kesehatan Mental
Toxic relationship jangka panjang melemahkan sistem kekebalan terhadap korbannya. Stres dan perilaku negatif yang terus-menerus melemahkan respons tubuh untuk melawan penyakit.