Tips Merawat Luka Operasi Agar Tidak Infeksi

Kamis, 28 Oktober 2021 | 18:24 WIB
Tips Merawat Luka Operasi Agar Tidak Infeksi
Ilustrasi luka. (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Infeksi daerah operasi (IDO) merupakan infeksi yang terjadi pada luka operasi akibat masuknya mikroorganisme. IDO paling rentan terjadi pada rentang waktu 30 hari pertama pasca operasi.

Menurut dokter spesialis bedah Dr. dr. Warsinggih, Sp.B-KBD., perawatan luka pasca operasi jadi hal krusial untuk mencegah terjadinya infeksi. Selain itu juga untuk mempercepat proses pemulihan.

Perawatan luka operasi bisa juga dilakukan mandiri dari rumah asalkan dilakukan dengan benar. Dokter Singgih membagikan sejumlah tips berikut ini:

1. Konsumsi obat pasca operasi harus sesuai dengan petunjuk yang diberikan oleh dokter. Hindari pengunaan obat-obatan yang tidak disarankan dokter.

Menurut pengalaman dokter Singgih, tak jarang pasien kanker konsumsi obat luar hanya berdasarkan testimoni dari keluarga atau kerabat lain. Ia menekankan bahwa tindakan itu berbahaya karena berisiko sebabkan nyeri lambung.

"Padahal obat yang diberikan itu sudah sesuai dengan indikasi dan risiko. Minum obat yang tidak sesuai dengan anjuran dokter bisa beresiko, salah satunya menyebabkan nyeri lambung. Itu harus hati-hati. Jadi sebaiknya harus diatur mengikuti petunjuk apa yang diberikan dokter," katanya.

2. Konsumsi makanan dan minuman yang bergizi serta menjaga kebersihan diri. Saat pasien masih dirawat di rumah sakit, asupan asupan gizi dan kebersihan bisa bantu dipantau oleh tenaga medis. Tapi menjadi tantangan saat sudah rawat jalan di rumah.

Dokter Singgih menyarankan, sebaiknya perbanyak konsumsi protein untuk mempercepat pemulihan pasca operasi.

3. Jangan pegang atau kelupas koreng pada luka operasi. Apalagi memegang daerah operasi dengan tangan kosong tanpa mencuci tangan.

Baca Juga: Masih Marak Terjadi, Benarkah Operasi Kelamin Jadi Solusi untuk Interseks?

Dokter Singgih mengatakan, tindakan itu berisiko memicu mikroorganisme pada tangan masuk melalui celah luka operasi dan berkembang jadi infeksi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI