Suara.com - Meninggalnya penyanyi Oddie Agam membuat industri musik tanah air berduka. Pelantun 'Begitulah Cinta' itu diketahui mengalami komplikasi stroke dan sakit ginjal.
Hal ini disampaikan langsung oleh istri Oddie Agam, Almafilia, yang mengatakan sebelum wafat suaminya sempat menjalani perawatan intensif di RS Persahabatan, 7 Oktober 2021 lalu.
Berdasarkan riwayat penyakitnya, ia diketahui menderita stroke sejak 2017. Setelah dirawat, keadaan Oddie sempat membaik, tapi beberapa hari setelahnya kondisinya kembali memburuk.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, Oddie Agam bukan hanya menderita stroke, tetapi juga terkena komplikasi, termasuk sakit ginjal.
Baca Juga: 7 Manfaat Timun untuk Kesehatan, Bantu Mencegah Penyakit Stroke hingga Diabetes
Lalu, yang jadi pertanyaannya, seberapa fatal risiko sakit ginjal dan penyakit stroke?
Mengutip NCBI, Rabu (27/10/2021), gagal ginjal merupakan faktor risiko penyebab stroke, bahkan menjadi penyebab utama penyakit penyerta atau komorbid di seluruh dunia.
Risiko stroke juga 5 hingga 30 kali lebih tinggi pada pasien yang mengalami penyakit ginjal kronis, khususnya bagi mereka yang menjalani dialis atau cuci darah.
Data juga menunjukan angka kefatalan atau kematian juga meningkat hingga 90 persen, jika mengalami komplikasi stroke dan sakit ginjal.
Maka solusi terbaik adalah memahami dan mewaspadai faktor risiko penyakit stroke dengan menjalani pola hidup sehat dan mengonsumsi makanan sarat nutrisi.
Baca Juga: Sediakan Layanan Cepat Tanggap, RSA UGM Beri Pasien Stroke Prioritas
Selain itu, usia tua, tekanan darah tinggi atau hipertensi, dan diabetes adalah faktor risiko penyebab stroke. Lalu diperparah dengan tindakan dialisis atau tindakan cuci darah meningkatkan risiko kekambuhan serangan stroke.