Derita Ginjal Polikistik, Lelaki Ini Dijuluki 'Orang dengan Ginjal Terberat di Dunia'!

Senin, 25 Oktober 2021 | 16:44 WIB
Derita Ginjal Polikistik, Lelaki Ini Dijuluki 'Orang dengan Ginjal Terberat di Dunia'!
Warren Higgs, lelaki dengan ginjal terberat di dunia (YouTube/BBC)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pria asal Inggris bernama Warren Higgs baru saja menjalani operasi pengangkatan ginjal. Selama ini, ia mendapat julukan sebagai 'orang dengan ginjal terberat di dunia'.

Pria berusia 54 tahun ini menderita penyakit ginjal polikistik, yang membuat banyak kista tumbuh di dalam ginjalnya hingga memiliki ukuran 35 kilogram.

Berdasarkan laporan Insider, kondisi ini membuatnya tidak bisa makan makanan padat. Ia juga merasa sakit terus menerus di bagian perutnya.

Ia harus mengonsumsi morfin atau obat pereda nyeri untuk mengatasi rasa sakitnya.

Baca Juga: Risiko Tinggi Penyakit Ginjal Pada Pasien Covid-19 dan Berita Kesehatan Menarik Lainnya

"Sulit untuk benar-benar berpikiran positif. Ini penyakit yang mengerikan. Benar-benar menyakitkan dan lambat," ujar Higgs kepada situs berita lokal BerkshireLive sebelum operasi.

Warren Higgs, lelaki dengan ginjal terberat di dunia (YouTube/BBC)
Warren Higgs, lelaki dengan ginjal terberat di dunia (YouTube/BBC)

Ukuran ginjalnya pun mulai merusak paru-paru, perut, dan jantungnya.

Higgs menjalani pengangkatan ginjal di Rumah Sakit Churchill di Oxford, Inggris.

"Ahli bedah telah mengonfirmasi semuanya (sebagai pria dengan ginjal terberat)," kata Higgs, berbicara kepada BBC.

Operasi Higgs berjalan lancar dan sukses, kini, ia harus melakukan cuci darah setiap dua hari. Tetapi ia berharap bisa memenuhi syarat sebagai penerima transplantasi ginjal tahun depan.

Baca Juga: Pasien Covid-19 Berisiko Idap Penyakit Ginjal Stadium Akhir hingga 215 Persen

Supaya tubuhnya kembali kuat, Higgs berolahraga secara rutin.

"Saya menyarankan siapa pun yang menderita penyakit ini untuk menjaga iman, mengubah gaya hidup untuk menghadapinya. Tetapi aku tidak akan berbohong bahwa itu semua sangat sulit dilakukan," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI