Suara.com - Bau badan yang tidak sedap bisa mengganggu orang-orang di sekitar Anda. Bagaimana ya cara menghilangkan bau badan yang tidak sedap menurut dokter Zaidul Akbar?
Menurut dokter Zaidul Akbar, bau badan tidak sedap bisa terjadi karena adanya fefek disbiosis alias ketidakseimbangan pada tumbuh.
Menurut dr. Zaidul, salah satu tanda disbiosis adalah terjadinya bau badan, BAB bau, napas bau, kencing bau, dan keringat yang bau.
"Disbiosis itu bisa menyebabkan ekosistem yang rusak, maka salah satunya tubuh yang berubah asam, kecing bau, mulut bau, badan bau, bab bau keringat bau, tanda orang terlalu asam," ujarnya dalam kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official, (20/10/2021).
Baca Juga: Ditonton 12 Juta Kali, Cowok Dijauhi Satu Kafe Karena Bau Badan, Publik Sakit Hati
Ia menambahkan, disbiosis terjadi karena bakteri baik yaitu probiotik di tubuh tidak mendapatkan asupan yang tepat, seperti prebiotik.
Sehingga alih-alih menggunakan sabun atau pasta gigi yang mengandung bahan kimia, dokter lulusan Universitas Diponegoro itu sarankan menggunakan siwak yang baik untuk kesehatan mulut dan gigi.
"Makanya dalam islam protokol dalam mulut ini, diwakili diambil amanahnya oleh siwak, itu manfaatnya luar biasa, bisa memperbaiki kesembangan flora atau mikrobiom yang ada pada mulut kita," tutur pencetus jurus sehat rasulullah (JSR).
Ia juga menyarankan untuk tidak terlalu sering menggunakan sabun cuci tangan, yang mengandung disinfektan yang bisa sepenuhnya menghilangkan seluruh bakteri di tangan, termasuk bakteri baik.
Begitu juga dengan sabun badan, sebaiknya tidak terlalu sering menggunakan sabun antiseptik karena bisa membuat kulit kering dan mudah menyebabkan iritasi.
Baca Juga: Resep Herbal, Air Kelapa Muda Sebagai Pembersih Liver ala Dokter Zaidul Akbar
"Kulit kita ada kumannya, kecuali operasi itu lain cerita, ketika tidak seimbang akan muncul keluhan di permukaan kulit. Cari sabun yang sehat, saran saya jangan rusak ekosistem di badan kita," pungkas dr. Zaidul.