Uni Eropa Bakal Izinkan Vaksin COVID-19 Pfizer pada Anak di Bawah 11 Tahun

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 19 Oktober 2021 | 18:14 WIB
Uni Eropa Bakal Izinkan Vaksin COVID-19 Pfizer pada Anak di Bawah 11 Tahun
Petugas kesehatan menyiapkan vaksin Pfizer yang akan disuntikkan ke warga di Puskesmas Pekayon, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (27/8/2021). ANTARA FOTO
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penggunaan vaksin Covid-19 buatan Pfizer untuk anak-anak di bawah 11 tahun bakal segera dilakukan oleh Uni Eropa.

Badan Pengawas Obat Eropa (EMA) pada Senin (18/10) mengatakan mulai mengevaluasi kemungkinan penggunaan vaksin COVID-19 Pfizer-BioNTech pada anak-anak berusia 5-11 tahun.

Pfizer dan mitranya asal Jerman BioNTech pekan lalu mengajukan data yang mendukung penggunaan vaksin COVID-19 buatan mereka di kalangan anak.

Vaksin tersebut didapati mampu menghasilkan respons imun yang kuat pada usia 5-11 tahun dalam uji klinis yang melibatkan 2.268 partisipan, kata perusahaan pada September.

EMA mengatakan akan mengevaluasi data vaksin itu, yang disebut Comirnaty, termasuk hasil studi klinis yang masih berlangsung.

Vaksin Pfizer-BioNTech saat ini tidak diizinkan untuk digunakan pada kelompok usia di bawah 11 tahun. Namun, Cominarty sudah diperbolehkan penggunaannya pada anak-anak berusia 12 tahun ke atas di Amerika Serikat dan Uni Eropa.

Meski anak-anak tidak terlalu rentan terhadap penyakit COVID-19 secara parah, mereka mampu menularkan virus tersebut ke orang lain, termasuk berbagai kalangan rentan yang lebih berisiko terpapar hingga menjadi sakit parah.

Pendapat komite obat-obatan manusia EMA akan diteruskan kepada Komisi Eropa sebagai penentu keputusan terakhir mengenai masalah tersebut. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI