Suara.com - Untuk merapikan gigi, banyak yang memilih untuk memasang kawat gigi atau behel. Namun, memakai behel adalah perawatan gigi yang membutuhkan komitmen jangka panjang.
Di sisi lain, memakai behel berarti harus menaruh perhatian lebih pada kebersihan gigi. Sebab, behel berupa serangkaian braket, karet dan kawat yang ditempelkan pada gigi.
Itu artinya, sela-sela kawat gigi menjadi ladang ranjau untuk sisa makanan dan bakteri.
Untuk itu, sebaiknya mulai menggunakan sikat gigi yang memiliki bulu ekstra lembut yang tidak akan merusak namun efektif membersihkan sel-sela kawat gigi.
Baca Juga: 5 Cara Menghilangkan Rasa Pahit di Mulut, Selain Makan Permen
Dikutip dari Bustle, angle (sudut) memegang sikat adalah kunci saat menyikat gigi pada kawat gigi.
Saat menggerakkan bulu ke depan dan ke belakang, Anda harus memegang sikat pada sudut 45 derajat untuk menjangkau di atas dan di bawah kabel dan gusi itu sendiri
"Sudutnya akan membantu Anda menyempurnakan (pembersihan) semua sisa makanan yang mungkin terperangkap di bawah alat dan jaringan gingiva," ujar dr. Joana Forsea, DDS , asisten profesor dan direktur klinis Departemen Ortodontik di Sekolah Tinggi Kedokteran Gigi Universitas New York.
Setelah Anda menguasai teknik ini, pastikan untuk menyikat gigi selama dua menit penuh setelah setiap makan atau ngemil.
Pastikan Anda selesai setelah membersihkan bagian depan, belakang, dan samping gigi plus gusi Anda. Dan jika Anda tidak bisa menyikat gigi setelah makan, direkomendasikan untuk berkumur dengan air untuk menghilangkan sisa makanan.
Baca Juga: Manfaat Sikat Gigi Sebelum Tidur
Selain menyikat gigi secara menyeluruh, Anda bisa maksimalkan pembersihan dengan flossing serta menggunakan obat kumur.