Suara.com - Sekeluarga beranggotakan empat orang di Amerika Serikat berniat lakukan vaksinasi flu. Namun keempatnya justru disuntik vaksin Covid-19 jenis pfizer, dua di antaranya masih balita berusia 4 dan 5 tahun.
Keluarga asal Indiana, AS itu pergi ke Walgreens di Evansville, pada 4 Oktober. Namun hingga pulang dari tempat vaksinasi, mereka masih tidak menyadari telah menerima suntikan vaksin virus corona Pfizer dosis dewasa.
Sekitar 90 menit kemudian, apotek baru menghubungi mereka tentang kesalahan tersebut.
"Walgreens menelepon saya untuk mengatakan ada kesalahan kalau kami tidak menerima suntikan flu," ucap salah seorangbdari keluarga tersebut, Alexandra Price, kepada WFIE, dikutip dari Metro.
Baca Juga: TERBARU Info Vaksin Bandung Oktober 2021
Price dan pasangannya memang tidak alami efek samping yang signifikan. Namun, ia khawatir dengan kedua anaknya yang masih balita dan bertanya kepada pihak apotik tentang kemungkinan yang akan terjadi.
Keluarga itu kemudian kembali ke Walgreens dan diberi kartu vaksinasi. Pada kartu vaksin anak-anaknya tertulis keduanya lahir pada tahun 2016 dan 2017 dan telah menerima vaksin Pfizer.
Padahal diketahui belum ada vaksin virus corona yang mendapatkan persetujuan untuk digunakan kepada anak-anak di bawah 12 tahun. Meskipun Pfizer telah meminta Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) untuk mengizinkan suntikannya untuk anak-anak mulai usia lima tahun.
Sejak mendapat suntikan vaksin Pfizer tersebut, kedua anak Price dikabarkan alami sakit. Seorang ahli jantung anak mengatakan anak-anak menunjukkan tanda-tanda masalah jantung. Anak bungsunya yang baru empat tahun bahkan menderita batuk dan demam terus-menerus.
"Putri kami mengalami tekanan darah lebih tinggi. Dan Lucas, putra kami mengalami takikardia," kata Price.
Baca Juga: Studi Amerika: Paparan Ftalat Terkait dengan 100.000 Kematian Tiap Tahunnya
Setelah beberapa hari alami gejala pasca vaksinasi Covid-19 itu, kedua balita tersebut dijadwalkan masih akan lakukan pemeriksaan dengan dokter.