Infografis
Suara.com - Ibu hamil harus menjaga kesehatan dengan berolahraga dan mengonsumsi makanan bernutrisi. Selain untuk kesehatan dirinya, dua kebiasaan itu juga sangat baik untuk perkembangan janin.
Pelatih pribadi prenatal Tami Smith dari Fit Healthy Momma mengatakan selama dokter tidak melarang untuk joggig, maka ibu hamil tetap dapat melakukannya.
"Kecuali dokter Anda menyarankan untuk menghindari jogging, tidak ada yang salah dengan menjalani rutinitas selama kehamilan," kata Smith.
Ia melanjutkan, kecuali jika tidak pernah melakukan jogging sebelumnya, Smith menyarankan untuk menunggu hingga kelahiran sang bayi.
Baca Juga: 4 Potret Lirabica, Finalis Miss Earth Dilabrak Ibu-Ibu Kompleks Gegara Jogging
Ob-gyn dan profesional kebugaran Carla DiGirolamo mengingatkan untuk lebih berhati-hati pada trimester kedua, ketika janin mulai membesar, bisa saja berisiko jatuh.
"Risiko lainnya adalah nyeri panggul karena tulang mulai terpisah dan tulang rawan di antara tulang panggul lebih tertekan," jelas DiGirolamo, dilansir Live Science.
Memakai perlengkapan yang tepat untuk mendukung perubahan tubuh merupakan kuncinya.
"Aku merekomendasikan agar ibu hamil yang jogging memakai sepatu yang tepat karena di pertengahan kehamilan kaki bisa membengkak dan gaya berjalan berubah, sehingga mungkin akan lebih nyaman dengan ukuran sepatu yang berbeda," sambungnya.
Berolahraga akan memberi beragam manfaat, baik secara fisik maupun mental. Selain itu, olahraga juga dapat mengontrol kadar gula darah.
Baca Juga: Zodiak Kesehatan Kamis 5 Agustus 2021: Pisces, Sempatkan Jogging Walau Sibuk Bekerja
