Ibu di TikTok Mengaku Tak Pernah Bentak Anak Meski Berbuat Nakal, Ini Alasannya

Kamis, 07 Oktober 2021 | 07:27 WIB
Ibu di TikTok Mengaku Tak Pernah Bentak Anak Meski Berbuat Nakal, Ini Alasannya
Ilustrasi Anak Nakal. (pixabay.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Orangtua mana pun pasti berupaya untuk memberikan yang terbaik bagi buah hati mereka, termasuk dalam urusan pengasuhan. Tak sedikit yang bertekad untuk selalu bersikap tenang dengan anak-anak mereka.

Namun, terkadang kita tidak bisa menahan diri untuk tidak membentak. Dan ya, kita jelas tidak sendirian dalam hal ini. Tetapi alih-alih memarahi anak-anak karena tingkah laku mereka, bintang TikTok Laura Love mengenalkan pola asuh yang ia jalani.

Daripada membentak, Laura mengajak ibu-ibu lain untuk melihat lebih dekat tingkah anak-anak. Dalam video viral yang mendapat lebih dari 2 juta tanda suka itu, Laura merekam kekacauan yang dibuat putra bungsunya, Jonah.

"Dalam situasi seperti ini di mana seorang anak telah menumpahkan seluruh minuman ke sesuatu seperti rak mainan, banyak orangtua secara naluriah akan meneriaki anak mereka," kata dia seperti dilansir The Sun.

Baca Juga: Viral, Cincin Nyangkut di Jari Telunjuk, Pria Ini Minta Bantu Petugas Damkar

Ilustrasi anak bandel (Pixabay)
Ilustrasi anak bandel (Pixabay)

Sebaiknya, kata Laura hindari menanyakan hal-hal seperti "mengapa kamu melakukan itu?" atau memberi tahu mereka seperti kamu lebih tahu segalanya.

"Bahkan, orangtua mungkin akan memberi mereka hukuman yang tidak ada kaitannya seperti mengambil tablet mereka untuk hari itu," kata dia.

Lantas, apa yang dilakukan Laura untuk menghadapi kondisi ini? Sang ibu meminta 2,7 juta pengikutnya untuk melihat lebih dekat perilaku anak-anak mereka sendiri.

"Jika kamu melihat ini dari perspektif pengasuhan yang lembut, mungkin ada lebih dari itu. Apakah itu benar-benar kesalahan balita yang tidak memiliki kontrol impuls pada usianya atau kesalahan orangtua karena membiarkan kopi dapat diakses sejak awal?" kata dia.

Ia juga menjelaskan bagaimana setiap perilaku mengkomunikasikan kebutuhan sang ibu mengatakan bahwa kekacauan Jonah menunjukkan kepadanya bahwa dia siap untuk belajar menuang.

Baca Juga: Pergi ke Kantor Pemadam Kebakaran, Pria ini Kesulitan Lepaskan Benda Ini dari Tangannya

Menghindari kata "hukuman", dia menambahkan, "Jadi saya memberikan konsekuensi terkait yaitu membersihkan kekacauan yang dia lakukan secara otomatis dan selanjutnya saya menjelaskan kepadanya mengapa dia tidak bisa menuangkan kopi."

Lain kali Jonah ingin bermain-main dengan minuman, Laura menyuruhnya untuk meminta "tolong tuangkan."

"Setelah itu saya memberinya aktivitas menuangkan sehingga dia dapat dengan aman menjelajahinya dengan cara yang dapat diterima," kata ibu itu.

Ilustrasi orang tua memarahi anak (freepik.com/peoplecreations)
Ilustrasi orang tua memarahi anak (freepik.com/peoplecreations)

Sayangnya, orangtua dalam komentar postingan meragukan seberapa realistis pendekatan ini untuk kehidupan sehari-hari. 

Salah satunya mengatakan, "Saya menghargai beberapa orangtua memiliki kesabaran untuk ini, tetapi 99 persen tidak memiliki waktu atau kapasitas mental seperti itu."

Yang lain menambahkan, "Jika mereka melakukannya dengan sengaja, mereka perlu memahami bahwa itu tidak baik."

Terlebih lagi, sang ibu menjadi viral awal tahun ini ketika dia mengungkapkan bahwa dia membiarkan kedua putranya di bawah usia tiga tahun memasak sendiri.

"Ribuan orang bertanya kepada kami bagaimana saya membuat anak saya yang berusia tiga tahun mulai memasak dan bagaimana kami memastikan dia aman," kata dia.

Menurut Laura, ia mulai mengajarinya tentang keamanan dapur sejak anaknya mulai memasak di dapur, yaitu sekitar 14 bulan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI