Stres menyebabkan otak memproduksi banyak hormon stres kortisol, yang merusak respons kekebalan tubuh.
American Cancer Society mengatakan orang yang mengalami stres kronis lebih rentan terhadap flu biasa dan infeksi virus.
Stres juga dapat menyebabkan penyakit jantung akibat naiknya tekanan darah serta dorongan untuk berperilaku tidak sehat yang dapat merusak jantung.
4. Kurang tidur
Semakin banyak penelitian yang menunjukkan buruknya kualitas tidur dapat meningkatkan risiko penyakit serius mulai dari kanker, penyakit jantung hingga demensia.
Tidur merupakan waktu ketika tubuh memperbaiki diri. Ketika tidak punya waktu tidur cukup, organ seperti jantung, otak, dan sistem kekebalan tubuh tidak mendapat perawatan yang memadai.
National Sleep Foundation merekomendasikan agar orang dewasa mendapatkan tujuh hingga sembilan jam tidur berkualitas setiap malam.