Suara.com - National Sleep Foundation menjelaskan bahwa tidur yang cukup membantu meningkatkan kesehatan otot dan memperkuat memori. Inilah alasan tidur yang cukup sangat penting.
Kualitas tidur juga dipengaruhi oleh posisi tidur yang nyaman. Para ahli mengatakan tidur terlentang serta miring merupakan posisi terbaik, lapor Insider.
Tidur Terlentang
Profesor Fakultas Kedokteran David Geffen University of California Los Angeles, Arya N. Shamie, MD, mengatakan berdiri atau duduk tegak sepanjang haru memberi tekanan pada tulang belakang dan persendian.
Baca Juga: Studi: Migrain Dapat Menurunkan Kualitas Tidur pada Orang Dewasa dan Anak-Anak
Sementara tidur terlentang membuat tulang dan otot beristirahat serta mengurangi tekanan pada cakram tulang belakang.
Supaya lebih nyaman, posisi kepala jangan terlalu tinggi dari tubuh.
Tidur Miring
Posisi ini akan memberi kenyamanan pada orang dengan kondisi medis tertentu, yakni:
- Asam lambung
Ahli fisioterapi George Cyril, MD, di Hospital for Special Surgery, mengatakan ada bukti bahwa tidur miring ke kiri dapat mengurangi masalah perut dan asam lambung.
Baca Juga: Perhatikan 7 Kebiasaan yang Dapat Menganggu Kualitas Tidur
- Sakit punggung
Bagi penderita sakit puggung yang diperparah ketika berjalan atau berdiri, Cyril menyarankan tidur miring dengan lutut ditekuk ke dada untuk meringankan rasa sakit.
- Kehamilan
Wanita hamil juga harus tidur miring, terutama setelah empat bulan. Sebab, janin yang sedang berkembang dapat memberi tekanan pada organ-organ penting seperti paru-paru dan jantung.
Namun, tidur miring dapat menyebabkan ketidaknyamanan sendi dan tulang belakang bagi sebagian orang. Salah satunya penderita bursitis.