Libur 3 Hari, Kasus Harian Covid-19 di Korea Selatan Melonjak

Vania Rossa Suara.Com
Sabtu, 25 September 2021 | 18:30 WIB
Libur 3 Hari, Kasus Harian Covid-19 di Korea Selatan Melonjak
Ilustrasi covid-19. (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Untuk pertama kalinya, kasus harian Covid-19 di Korea Selatan menembus angka 3.000 pada Sabtu (25/9/2021). Hal ini merupakan efek dari libur tiga hari pekan ini.

Dilansir dari Reuters, Korea Selatan melaporkan 3.273 kasus baru Covid-19 pada Jumat (24/9/2021), sehari setelah menyentuh rekor sebelumnya, menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Korea (KDCA).

Dari kasus baru itu, 3.245 di antaranya adalah kasus lokal dan 28 sisanya kasus impor. Angka tersebut menambah total masing-masing menjadi 298.402 kasus Covid-19 dan 2.441 kematian.

Lebih dari 77 persen kasus lokal terjadi di Seoul dan daerah sekitar ibu kota Korsel itu.

Baca Juga: Update Covid-19 Indonesia: Angka Kesembuhan Terbaru Lebih Banyak Dari Kasus Positif

Otoritas mencatat tingkat kematian 0,82 persen dan ada 339 kasus berat, yang masih cenderung rendah berkat vaksinasi yang memprioritaskan kaum lansia yang berisiko terkena Covid-19 parah, kata KDCA.

KDCA juga mencatat bahwa kapasitas tes Covid-19 melonjak lebih dari 50 persen menjadi 227.874 dari pekan lalu.

Otoritas mengimbau masyarakat yang baru saja kembali dari liburan pekan ini agar menjalani tes Covid-19 meski hanya mengalami gejala Covid-19 paling ringan, terutama sebelum kembali bekerja.

Beban kasus harian kemungkinan terus bertambah dan mencapai puncaknya pekan depan karena lebih banyak masyarakat yang melakukan tes Covid-19 usai berlibur, kata Wakil Menteri Kebijakan Layanan Kesehatan Lee Ki-il, saat konferensi pers Jumat (24/9/2021), dikutip dari Antara.

Negeri Ginseng itu telah memvaksinasi 73,5 persen dari 52 juta populasi mereka dengan dosis pertama per 23 September dan hampir 45 persen telah menerima vaksinasi Covid-19 lengkap.

Baca Juga: Dirut BPJS Kesehatan Dorong Stakeholder Gotong Royong Atasi Covid-19

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI