Keren, Pengembang Teknologi mRNA untuk Vaksin Covid-19 Kembali Dapat Penghargaan Bergengsi

Sabtu, 25 September 2021 | 10:12 WIB
Keren, Pengembang Teknologi mRNA untuk Vaksin Covid-19 Kembali Dapat Penghargaan Bergengsi
Katalin Karikó dan Dr. Drew Weissman (Pennmedicine.org)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dua ilmuwan yang mengembangkan teknologi vaksin Covid-19 berbasis mRNA, yakni Katalin Karikó dan Dr. Drew Weissman baru saja dianugerahi Penghargaan Penelitian Medis Klinis Lasker-DeBakey 2021.

Mereka mendapat honorarium sebesar $250.000 (sekitar Rp 3,6 miliar). Awal bulan ini, mereka juga memenangkan Hadiah Terobosan (Breakthrough Prize) senilai $3 juta (Rp 42,9 miliar) dalam ketegori Ilmu Kehidupan.

Teknologi vaksin mRNA yang dikembangkan kedua ilmuwan ini menjadi dasar pembuatan vaksin Covid-19 yang saat ini sudah dipakai banyak orang, yakni vaksin Pfizer-BioNTech dan Moderna.

 Katalin Karikó dan Dr. Drew Weissman (Pennmedicine.org)
Katalin Karikó dan Dr. Drew Weissman (Pennmedicine.org/YT)

Live Science melaporkan, melalui penelitian Katalin Karikó dan Dr. Drew Weissman, ilmuwan menemukan cara aman mengirimkan mRNA yang dibuat khusus ke dalam sel tubuh tanpa memicu respons imun berbahaya dalam prosesnya.

Baca Juga: CDC Rekomendasikan Booster Vaksin Pfizer Untuk Guru dan Tenaga Kesehatan

mRNA yang masuk ke tubuh akan 'menyampaikan instruksi' dari DNA ke lokasi kontruksi di sel kita, tempat protein baru dibuat.

Vaksin berbasis mRNA sebenarnya bekerja dengan prinsip yang sama seperti lainnya, mengarahkan sel untuk membangun protein tertentu.

 Katalin Karikó dan Dr. Drew Weissman (Pennmedicine.org)
Katalin Karikó dan Dr. Drew Weissman (Pennmedicine.org)

Misalnya dalam vaksin Covid-19, mRNA akan menginstruksikan sel untuk membangun protein lonjakan virus sehingga sistem kekebalan dapat belajar mengenali SARS-CoV-2.

Di masa depan, berbagai macam vaksin dan terapi dapat dibuat dengan menggunakan teknologi ini.

Mengingat banyak pemenang Lasker di terdahulu juga memenangkan Hadiah Nobel, apakah Katalin Karikó dan Dr. Drew Weissman juga akan mendapatkannya?

Baca Juga: Terbagi Menjadi 4 Tahap, 3,4 Juta Vaksin Pfizer dan AstraZeneca Datang di Indonesia

Salah satu pendiri Modern dan ahli biologi sel induk Derrick Rossi mengatakan kedua ilmuwan itu harus dipertimbangkan mendapat Hadiah Nobel dalam bidang kimia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI