Tanpa Olahraga Berat, 3 Pekerjaan Rumah Ini Bantu Cegah dan Atasi Demensia!

Selasa, 21 September 2021 | 17:00 WIB
Tanpa Olahraga Berat, 3 Pekerjaan Rumah Ini Bantu Cegah dan Atasi Demensia!
Ilustrasi demensia, penderita demensia, berkebun (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Olahraga menjadi salah satu cara paling penting untuk mengurangi risiko terkena demensia. Tapi seiring bertambahnya usia, olahraga di tempat gym atau olahraga rutin akan terasa lebih sulit.

Anda tak perlu khawatir, karena olahraga atau aktivitas ringan di rumah pun cukup membantu otak dan tubuh tetap berfungsi. Beberapa aktivitas rumah bisa membantu menguruangi risiko demensia.

Menurut Alzheimer's Society, ada 3 pekerjaan rumah tangga bisa membantu menguruangi risiko seseorang menderita Alzheimer, yakni salah satu bentuk paling umum dari demensia.

Alzheimer disebabkan oleh perubahan abnormal pada struktur protein di otak. Semakin banyak sel otak yang terkena Alzheimer, makan semakin sulit neurotransmitter, pembawa pesan kimia di otak untuk berfungsi.

Baca Juga: Infeksi Sinus vs Virus Corona Covid-19, Begini Cara Bedakan Gejalanya!

Dalam hal ini, ingatan seseoranh cenderung menjadi area pertama yang terkena dampak dari penyakit ini. Karena itulah, gejala awal Alzheimer adalah kebingungan dan pelupa.

Meskipun sekarang ini tidak ada obat untuk Alzheimer, penelitian telah membawa kita lebih dekat untuk menentukan penyebabnya. Karena itu, perubahan gaya hidup bisa mengurangi risikonya.

Ilustrasi Demensia (Pexels/Harun Tan)
Ilustrasi Demensia (Pexels/Harun Tan)

Cara Mencegah Alzheimer

Diet, olahraga dan gaya hidup semuanya telah terbukti mempengaruhi risiko Anda terkena Alzheimer. Juru bicara Alzheimer's Society mengatakan melakukan aktivitas fisik teratur salah satu cara terbaik untuk mengurangi risiko demensia, yang baik untuk jantung, sirkulasi, berat badan dan kesejahteraan mental.

"Aktivitas fisik juga bisa menciptakan peluang berharga untuk bersosialisasi dengan orang lain dan membantu meningkatkan serta mempertahankan kemandirian seseorang," kata juru bicara Alzheimer's Society dikutip dari Express.

Baca Juga: Studi: Virus Corona Covid-19 Lebih Mudah Menular Lewat Udara

Anda bisa melakukan 150 menit aktivitas aerobik sedang, seperti jalan cepat, mengendarai sepeda atau mendorong mesin pemotong rumput. Selain itu, Anda juga bisa melakukan 75 menit aktivitas aerobik yang kuat, seperti joging, berenang cepat, atau bersepeda ke atas bukit.

Namun, tidak semua orang dapat melakukan jogging atau jalan cepat, terutama seiring bertambahnya usia. Alzheimer's Society telah merekomendasikan tiga pekerjaan rumah tangga yang dapat diperhitungkan dalam aktivitas fisik untuk menguruangi risiko Alzheimer.

1. Memasak

Memasak adalah kegiatan sehari-hari yang akan membuat Anda berdiri dan bergerak di sekitar dapur. Memasak juga membutuhkan penggunaan ingatan Anda, seperti mengingat letak barang-barang dapur, resep dan teknik memasak.

Memasak juga bisa menjadi penginga yang menggugah dari masa lalu. Jika seseorang menderita demensia, Anda harus terus memasak bersama mereka dan mendorong mereka untuk menyiapkan makanan.

2. Mencuci piring

Mencuci piring setelah makan bisa diperhitungkan sebagai aktivitas fisik yang membantu menguruangi risiko Alzheimer. Karena, cuci piring tidak hanya membantu keseimbangan dan postur tubuh, tetapi juga bermanfaat bagi orang demensia.

3. Berkebun

Berkebun bisa menjadi latihan fisik tergantung pada seberapa banyak yang Anda lakukan. Anda bisa menghindari mengangkat beban berat dan hanya menanam atau memangkas. Berkebun bisa membantu Anda mendapatkan udara segar dan melakukan beberapa olahraga ringan.

Alzheimer's Society mengatakan berkebun bisa menjadi cara yang bagus untuk mengurangi stres, kebosanan, dan kecemasan. Selain itu, pekerjaan rumah ini bisa merangsang percakapan, indra dan memori.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI