Muhammad Kece Dianiaya Irjen Napoleon Hingga Lebam dan Memar, Kenapa Warnanya Ungu?

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Senin, 20 September 2021 | 14:56 WIB
Muhammad Kece Dianiaya Irjen Napoleon Hingga Lebam dan Memar, Kenapa Warnanya Ungu?
Foto kondisi Muhammad Kece yang babak belur diduga akibat dianiaya Irjen Napoleon Bonaparte di dalam Rutan Bareskrim Polri. (ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus penganiayaan Muhammad Kece atau Muhammad Kosman yang mengalami lebam di bagian wajah kini tengah menjadi sorotan. Ia dikabarkan dianiaya oleh oleh Irjen Napoleon Bonaparte sesama penghuni Rutan Bareskrim Polri yang kini telah keluar.

Hasil visum dari M Kece tadi mengungkap bahwa terdapat sejumlah luka lebam. Terbanyak di area wajah, yakni sembilan luka lebam. Bahkan, luka lebam itu memiliki warna ungu.

Tapi, apa sebenarnya yang mebuat sebuah luka lebam berwarna ungu?

Penampakan Muhammad Kece yang dianiaya Irjen Napoleon di Rutan Bareskrim. (istimewa)
Penampakan Muhammad Kece yang dianiaya Irjen Napoleon di Rutan Bareskrim. (istimewa)

Dilansir dari Medical News Today, lebam atau memar terjadi ketika pembuluh darah kecil di kulit rusak. Seiring waktu, memar berubah warna saat darah di bawah kulit pecah, dan saat memar sembuh.

Baca Juga: Buntut Penganiayaan M Kece oleh Napoleon, Propam Periksa Petugas Rutan Bareskrim

Memar biasanya terjadi ketika seseorang menerima cedera pada area kulit mereka, seperti karena jatuh atau menabrak sesuatu.

Pembuluh darah antara kulit dan jaringan lain dalam tubuh pecah. Darah menggenang di bawah permukaan kulit, menyebabkan memar. Wajar jika memar berubah warna selama proses penyembuhan.

Seseorang mungkin dapat memperkirakan berapa usia memar dari warnanya. Saat tubuh menyembuhkan dan memecah hemoglobin, atau senyawa yang memberi warna merah pada darah, memar akan berubah warna. Ini adalah bagian rutin dari proses penyembuhan.

Namun, warna kulit mempengaruhi penampilan memar. Mereka yang memiliki warna kulit sedang memiliki lebih banyak merah dan kuning pada memar mereka, sementara warna kulit yang lebih gelap menunjukkan memar yang lebih gelap.

Selama proses penyembuhan, memar biasanya akan melalui warna-warna berikut:

Baca Juga: Hasil Visum M Kece Usai Dianiaya Napoleon: Lebam di Wajah dan Pinggang

Seringkali mulai merah karena darah segar yang kaya oksigen telah baru terkumpul di bawah kulit. Setelah sekitar 1-2 hari, darah mulai kehilangan oksigen dan berubah warna.

Memar yang berumur beberapa hari akan sering tampak biru, ungu, atau bahkan hitam. Dalam waktu sekitar 5-10 hari, warnanya berubah menjadi kuning atau hijau. Warna-warna ini berasal dari senyawa yang disebut biliverdin dan bilirubin yang diproduksi tubuh saat memecah hemoglobin.

Setelah 10–14 hari, warnanya akan berubah menjadi coklat kekuningan atau coklat muda.
Akhirnya, setelah memar berubah menjadi coklat muda, itu akan mulai memudar. Kebanyakan memar akan hilang tanpa pengobatan dalam waktu sekitar 2 minggu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI