Suara.com - Bawang hitam atau yang disebut black garlic merupakan makanan hasil fermentasi dari bawang putih, yang dilakukan lewat proses suhu dan kelembapan tertentu. Proses fermentasi bawang hitam ini disebut memiliki khasiat yang baik buat kesehatan tubuh.
Ada juga kabar bahwa bawang hitam membantu perawatan pasien Covid-19. Tapi benarkah anggapan tersebut?Menurut Co-Founder Raja Bawang Hitam Indonesia Conny Sw Soebagio, khasiat herbal ini tidak bisa seluruhnya diklaim bisa menyembuhkan Covid-19. Namun, hanya meningkatkan imunitas tubuh.
“Untuk membantu mengatasi Covid-19 mungkin kami bisa membantu menjaga imunitas tubuh. Tapi kalau mengklaim bisa menyembuhkan Covid-19, saya tidak berani berbicara seperti itu,” ungkapnya saat ditemui di Hongkong Cafe Jakarta Pusat, Selasa (14/9/2021).
Ia mengatakan bahwa untuk saat ini belum ada penelitian kalau bawang hitam bisa menyembuhkan pasien Covid-19. Namun, ia mendapat laporan bahwa khasiat bawang hitam bisa mengatasi penciuman yang hilang.
Baca Juga: Jangan Sembarangan, Begini Tips Mengatur Keuangan Saat Wabah
“Teman saya yang tidak bisa mencium bau apapun selama kena Covid-19, saya kirimkan bawang hitam dan mulai dikonsumsi. Dan itu berangsur-angsur indera penciumannya membaik,” ungkap Conny.
“Tapi saya nggak bisa bilang dari berkat ini juga, karena itu pasti dibantu sama obat medis juga,” ucapnya.
Meski bisa meningkatkan imunitas tubuh, akan tetapi perlu diperhatikan jika mengonsumsi bawang hitam sebagai obat herbal ini. Sebab, jika dikonsumsi secara berlebihan kemungkinan bisa mengalami penyakit maag.
“Kemungkinan bisa terjadi penyakit maag kalau sebelumnya punya maag akut. Dan kalau dikonsumsi berlebihan, gastrol nya pasti naik. Tapi kalau dikonsumsi sekali setelah makan dan sesuai anjuran, itu tidak akan terjadi efek samping yang negatif. Tapi sampai saat ini, kita belum menemukan laporan soal itu,” ungkapnya.
Baca Juga: 9 Peserta Tes PPPK Aceh Barat Gagal Ikut Ujian Gegara Positif Covid-19