Suara.com - Ada kolesterol baik yang disebut HDL dan kolesterol jahat yang disebut LDL dan gliserida. Peningkatan kadar LDL dapat menyebabkan penumpukan lemak di dalam arteri yang menyebabkan penyumbatan aliran darah ke jantung.
Kadar kolesterol dapat dijaga dengan meningkatkan asupan serat, mengurangi lemak jenuh, menambahkan makanan nabati, makan lebih sedikit makanan olahan dan mengurangi lemak trans dalam makanan.
Studi terbaru melaporkan bahwa kadar kolesterol tinggi ditemukan di hampir 25 hingga 30 persen dari populasi perkotaan dan hampir 15 20 persen dari populasi pedesaan. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi.
Minuman yang Menurunkan Kadar Kolesterol Jahat
Baca Juga: Nggak Boleh Dilewatkan, Ini 6 Minuman Khas Bali yang Wajib Dicoba
Melansir dari Times of India, Bipin Kumar Dubey, HOD Dan Konsultan, Ilmu Jantung, Rumah Sakit Manipal HCMCT, Dwarka, New Delhi menyarankan beberapa minuman berikut untuk mengontrol kadar kolesterol, antara lain:
1. Teh hijau
Teh hijau adalah sumber antioksidan yang sangat baik. Asupan ini mengandung katekin dan epigallocatechin gallate.
Minum teh hijau membantu menurunkan LDL dan kadar kolesterol total. Teh hitam memiliki katekin lebih rendah daripada varian hijau.
2. Jus tomat
Baca Juga: Menu Baru dari Es Teler 77, Minuman Kekinian yang Berisi Potongan Buah
Tomat memiliki jumlah likopen yang baik, yang merupakan antioksidan yang membantu melindungi kerusakan sel. Hal yang menarik dari tomat adalah pengolahannya dapat membantu meningkatkan kandungan likopen di dalamnya.
Tomat juga mengandung niasin dan serat penurun kolesterol. Sebuah penelitian menunjukkan 280ml per hari selama 2 bulan secara signifikan meningkatkan kadar kolesterol.
3. Susu kedelai
Susu kedelai mengandung kadar lemak jenuh yang rendah. Mengganti krimer biasa dan susu tinggi lemak dengan susu kedelai dapat membantu dalam pengelolaan kolesterol.
4. Alkohol
Konsumsi alkohol dalam jumlah sedang dapat meningkatkan kadar HDL dalam darah. Anggur merah bisa menjadi alkohol pilihan karena memiliki sifat antioksidan.
Studi mengungkapkan bahwa konsumsi anggur merah dalam jumlah sedang tidak hanya dapat menurunkan kadar kolesterol tetapi juga membantu mencegah penyakit jantung tertentu.
Namun, perlu diingat bahwa minum berat bisa menjadi kontraproduktif karena dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat. Oleh karena itu, minum dalam kadar sedang bisa membanti di mana perempuan disarankan 1 gelas minuman beralkohol per hari dan untuk pria adalah 2 minuman beralkohol per hari.