Ari Lasso Derita Kanker Langka, Kenali Apa Itu DLBCL

Rabu, 08 September 2021 | 15:40 WIB
Ari Lasso Derita Kanker Langka, Kenali Apa Itu DLBCL
Ari Lasso menjelaskan penyakit kanker langka [YouTube: Deddy Corbuzier]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyanyi Ari Lasso menyatakan bahwa ia sempat menderita kanker langka dan telah melakukan operasi. Menurutnya kanker tersebut menyerang bagian limpa.

"Jadi gue kena kanker yang sangat langka," kata Ari Lasso mengawali penjelasannya di kanal YouTube Deddy Corbuzier, Rabu (8/9/2021).

Akibat penyakut tersebut, Ari juga telah melakukan operasi. Meski limpanya diangkat dengan vonis kanker langka, Ari Lasso masih bersyukur. Sebab penyakitnya itu termasuk bisa disembuhkan.

"Bersyukur, kanker gue itu namanya DLBCL (Diffuse large B-cell lymphoma) pokoknya kanker jenis B-cell yang mana bisa disembuhkan," terangnya.

Baca Juga: Studi Ungkap Pemakaian Antibiotik Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Usus Besar

Melasnir dari WebMD, DLBCL atau Diffuse large B-cell lymphoma adalah kanker yang dimulai pada sel darah putih yang disebut limfosit. Biasanya tumbuh di kelenjar getah bening - kelenjar seukuran kacang polong di leher, selangkangan, ketiak, dan di tempat lain yang merupakan bagian dari sistem kekebalan Anda. 

Ari Lasso menjelaskan penyakit kanker langka [YouTube: Deddy Corbuzier]
Ari Lasso menjelaskan penyakit kanker langka [YouTube: Deddy Corbuzier]

DLBCL tumbuh cepat, tetapi 3 dari 4 orang bebas penyakit setelah pengobatan dan sekitar setengahnya sembuh. Dan para peneliti sedang bekerja untuk membuat perawatan menjadi lebih baik.

Ada dua jenis limfoma, yakni Hodgkin dan non-Hodgkin. Keduanya tumbuh dan merespons pengobatan secara berbeda. DLBCL adalah limfoma non-Hodgkin yang paling umum. 

Dokter tidak tahu apa yang menyebabkan DLBCL dan limfoma non-Hodgkin lainnya. Namun ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko, antara lain:

  • Setengah baya atau lebih tua (rata-rata, orang didiagnosis dengan DLBCL pada usia 64 tahun)
  • Seorang pria
  • Bukan orang Asia atau Afrika-Amerika
  • Peluang Anda untuk mendapatkan DLBCL juga dapat meningkat jika Anda memiliki penyakit autoimun, atau sistem kekebalan Anda melemah dengan cara lain.

Tanda pertama DLBCL sering berupa benjolan di selangkangan, ketiak, atau leher Anda. Ini cenderung tumbuh dengan cepat dan bisa menyakitkan atau tidak. Pada sekitar 40 persen orang, DLBCL muncul di area lain seperti perut atau usus Anda. Berikut beberapa gejala yang paling umum, antara lain:

Baca Juga: Ari Lasso Divonis Kanker Langka, Limpa Sampai Diangkat

  • Demam
  • Keringatan saat malam hingga basah kuyup
  • Penurunan berat badan
  • Nyeri Perut
  • Terasa tekanan atau nyeri di dada
  • Sesak napas atau batuk
  • Gatal

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI