Suara.com - Baik itu normal atau operasi Caesar, persalinan menguras banyak energi dari seorang perempuan. Tetapi nutrisi dan olahraga yang baik selalu dapat membantu menyembuhkan tubuh usai melahirkan.
Meskipun waktu pemulihan bervariasi dari satu ibu ke ibu lainnya, jenis persalinan menentukan rencana nutrisi dan pola latihan.
“Setidaknya selama 10 hari, ibu yang telah menjalani operasi caesar hanya bisa makan makanan setengah padat sementara pasca persalinan normal, ibu bisa mulai malanjutkan pola makan normal mereka sesegera mungkin,” kata ahli gizi Purvi Bansal dari HealthyRoots, Chandigarh seperti yang dikutip dari India Express.
Shivani Sikri, kepala ahli gizi, Nutri4Verve merekomendasikan banyak protein tanpa lemak, biji-bijian, buah-buahan, sayuran, dan produk susu setelah melahirkan.
Dia mengatakan bahwa perempuan menyusui harus mengonsumsi 400 hingga 600 kalori lebih banyak sehari daripada yang biasanya mereka makan.
“Menyusui membakar lemak dan menyusui membantu menyingkirkan beberapa simpanan lemak ekstra. Jika Anda menambah berat badan, kemungkinan besar Anda mengonsumsi terlalu banyak kalori atau tidak cukup berolahraga,” kata Sikri.

Nutrisi tertentu penting selama masa pemulihan seperti zat besi, vitamin C, vitamin D, dan serat.
Sementara zat besi adalah suatu keharusan untuk membantu Anda mengkompensasi kehilangan darah selama persalinan.
Lalu protein memiliki asam amino yang membantu tubuh membangun dan memperbaiki sel dan otot yang rusak saat melahirkan, terutama operasi caesar.
Baca Juga: Viral Suami Protes Penampilan Istri setelah Melahirkan, Tega Sebut Mirip Pembantu
Vitamin C baik untuk penyembuhan luka dan vitamin D serta kalsium untuk peremajaan tulang.