Suara.com - Meningkatnya jumlah kasus influenza memunculkan kekhawatiran di masa pandemi. Sebab, gejala awal Covid-19 mirip dengan infeksi flu.
Karena itu, dokter mengingatkan masyarakat untuk terus melakukan protokol kesehatan saat sejumlah kantor dan sekolah sudah kembali dibuka.
"Jangan sampai lengah karena ancaman penyakit infeksi bukan hanya Covid-19, tapi juga influenza yang bisa fatal bagi lansia," tutur Dr. Hakan Oguzturk, melansir Anadolu Agency.
"Kenaikan kasus flu akhir-akhir ini terjadi karena berkurangnya kepatuhan melakukan protokol kesehatan," tambahnya lagi.
Baca Juga: Tidak Sama! Berikut Perbedaan Antara Covid-19, Pilek, Flu, Alergi, dan Asma
Oguzturk yang bertugas di Ankara City Hospital mengatakan terjadi peningkatan kasus flu fatal tahun ini, dibandingkan dengan tahun kemarin.
Ia mengatakan tahun kemarin ketika pandemi Covid-19 mencapai puncak, orang lebih tekun mempraktikkan protokol kesehatan, seperti memakai masker, menjaga jarak, dan juga mencuci tangan dengan sabun.
Namun di tahun kedua pandemi, dengan adanya vaksinasi dan jumlah kasus dan kematian yang turun di Turki, kepatuhan masyarakat pun berkurang. Padahal, mematuhi protokol kesehatan masih sangat penting.
Ia menyebut dengan dilonggarkannya aturan, maka kantor dan sekolah akan kembali buka. Padahal seperti diketahui bersama, risiko penularan virus lebih besar di ruangan tertutup.
Karena itu Oguzturk meminta mereka yang sudah kembali beraktivitas di luar rumah untuk menjaga kesehatan. Jika mengalami gejala-gejala seperti sakit kepala, tenggorakan sakit, hingga hidung tersumbat, jangan ragu melakukan tes PCR.
Baca Juga: Taman Wisata Alam Bantimurung Maros Dibuka Dengan Protokol Kesehatan Ketat
"Kepatuhan menggunakan masker dan protokol kesehatan lainnya menjadi pelindung Anda dari risiko infeksi Covid-19 dan penyakit infeksi lain," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, data terbaru dari kasus Covid-19 di dunia menunjukkan adanya penambahan infeksi baru sebanyak 451.461 kasus dalam satu hari. Di waktu yang sama, angka kematian juga bertambah sebanyak 7.425 jiwa.
Akibat penambahan tersebut, data Covid-19 global per Senin (30/8) pukul 07.50 WIB menjadi 217,17 juta kasus positif dan 4,51 juta kematian. Data tersebut dihimpun dari situs Worldometers dihitung sejak awal wabah virus Corona terjadi pada akhir Desember 2019.
Situs itu mencatat, 221 negara telah melaporkan kasus positif Covid-19 pasca virus Corona itu mewabah pertama kali di Wuhan, China, pada akhir Desember 2019.
Dari ratusan negara tersebut, sebanyak 35 di antaranya telah melaporkan infeksi Covid-19 mencapai jutaan kasus. Negara ke-35 yang mencapai 1 juta kasus yakni Portugal dengan 1.034.947 infeksi Covid-19 saat ini.