Suara.com - Menteri Kesehatan atau Menkes Budi Gunadi Sadikin kembali mengimbau ibu menyusui yang positif Covid-19 untuk tidak berhenti memberikan ASI, karena virus corona tidak ditularkan melalui ASI.
"Bagi ibu yang terkonfirmasi positif menderita Covid-19, disarankan untuk tetap menyusui anaknya, karena virus Covid-19 tidak dapat menular melalui ASI," ujar Menkes Budi saat membuka Hari Puncak Pekan Menyusui Sedunia 2021, Rabu (25/8/2021).
Beberapa langkah agar aman menyusui bayi saat ibu positif Covid-19 dijelaskan oleh Dokter Umum Konsultan Laktasi, dr. Meutia Ayuputeri Kumaheri, M.Res, IBCLC, CIMI. Ini dia:
- Cuci tangan sebelum bersentuhan dengan bayi, peralatan pompa, dan peralatan minum bayi.
- Ikuti semua petunjuk cara membersihkan peralatan pompa dan minum bayi.
- Gunakan masker wajah saat menyusui bayi.
- Ganti masker apabila lembab atau basah.
- Segera buang masker sekali pakai setelah tidak digunakan.
- Saat memakai dan membuka masker, hindari memegang wajah bagian depan.
- Apabila ibu harus dalam perawatan terpisah dengan bayi, cari informasi terkait donor ASI atau orang sehat yang dapat memberikan ASI perah kepada bayi.
- Orang sehat yang merawat dan memberikan ASI perah kepada bayi juga harus menjalankan protokol kesehatan yang sama dengan ibu.
- Bersihkan area permukaan perabotan di rumah dengan cairan pembersih secara berkala.
- Ibu tidak perlu membersihkan kulit payudara secara teratur sebelum menyusui atau perah ASI.
Namun demikian, apabila ibu batuk atau bersin mengenai kulit payudara, ibu dapat segera mandi dan membersihkan area kulit payudara dengan sabun dan air mengalir selama 20 detik, sebelum menyusui. - Apabila ibu merasakan gejala-gejala Covid-19 seperti demam, sakit kepala, batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan lainnya, segera konsultasikan ke dokter.
- Apabila ibu mengalami keraguan, dapat berkonsultasi dengan tenaga profesional yang dapat membimbing menyusui dalam kondisi Covid-19.
- Pilih fasilitas kesehatan untuk konsultasi dokter atau konsultasi laktasi yang menjalankan protokol kesehatan yang ketat.
Baca Juga: Penuh Tantangan, 5 Hal Ini Buat Ibu Merasa Lebih Nyaman Saat Menyusui