Bermain Peran Jadi Cara Efektif Ajarkan Sejarah Pada Anak, Dicoba Yuk!

Selasa, 24 Agustus 2021 | 15:48 WIB
Bermain Peran Jadi Cara Efektif Ajarkan Sejarah Pada Anak, Dicoba Yuk!
Belajar sejarah dengan cara bermain peran ala Om Dida (Dok. Rumah Main Cikal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banyak cara dilakukan agar anak bisa menyerap ilmu pengetahuan, salah satunya mendapatkan ilmu sejarah, dengan memanfaatkan seni bermain peran.

Cara ini juga yang kerap dilakukan Pendidik Rumah Main Cikal, Ahmad Fadhillah yang akrab disapa Om Dida. Om Dida selalu berusaha menjelaskan sejarah dengan cara bermain peran di depan anak-anak.

Dikutip dari siaran pers yang diterima Suara.com, Selasa (24/8/2021), salah satu contoh yang dilakukan Om Dida adalah dengan berperan sebagai pedagang rempah-rempah Indonesia, lengkap dengan pakaiannya yang mendukung.

Ia juga bermain peran di depan anak-anak bersama boneka pendampingnya, Momon.

Baca Juga: Kerajaan Aceh: Peninggalan, Puncak Kejayaan hingga Keruntuhan

Belajar sejarah dengan cara bermain peran ala Om Dida (Dok. Rumah Main Cikal)
Belajar sejarah dengan cara bermain peran ala Om Dida (Dok. Rumah Main Cikal)

Ia lalu menceritakan cara pejuang Indonesia melawan penjajah dengan bahasa dan contoh yang ringan, yakni dengan berdoa sesuai keyakinan masing-masing dan melawan penjajah dengan bambu runcing.

Tidak hanya itu ia juga memerankan gerakan perlawanan. Ditambah ia juga bercerita tentang sejarah di balik perjuangan pahlawan memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Om Dida, lantas menyebutkan beberapa pahlawan Indonesia untuk pengenalan sejarah Indonesia bagi anak-anak usia dini dengan intonasi dan artikulasi cerita yang menarik dan menyenangkan bagi anak.

“Setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya, tidak ada lagi penjajahan di Indonesia teman-teman. Di saat itulah, semua warga negara Indonesia bisa bersekolah, bekerja kembali sesuai norma-norma. Begitulah cara Indonesia merdeka, dengan doa dan perlawanan,” pungkasnya.

Baca Juga: Siapa Pimpinan Taliban? Apakah Taliban Teroris?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI