Suara.com - Rasa sakit atau nyeri di kaki terkadang muncul secara tiba-tiba. Tapi, jika rasa sakit itu muncul saat melakukan aktivitas tertentu ini sebaiknya mulai waspada tanda diabetes tipe dua.
Menurut badan kesehatan Mayo Clinic, rasa sakit selama aktivitas yang seharusnya tidak menimbulkan rasa sakit, seperti rasa sakit di kaki saat meletakkan beban di atasnya atau saat berada di bawah selimut, bisa menandakan neuropati perifer.
Seperti diketahui bahwa neuropati perifer sendiri ialah kondisi saat kadar gula darah tinggi merusak saraf yang terletak di luar otak dan sumsum tulang belakang.
Diabetes tipe 2 sendiri berarti tubuh tidak memproduksi cukup insulin atau insulin yang dihasilkannya tidak diserap oleh sel. Jika kadar gula darah dibiarkan merajalela, hal itu dapat menimbulkan kerusakan yang tak terhitung pada tubuh. Termasuk neuropati perifer tadi.
Baca Juga: Gawat! Dokter Sebut Infeksi Jamur Hitam dan Covid-19 Tingkatkan Jumlah Penderita Diabetes
Tanda-tanda peringatan lainnya termasuk:
- Kurangnya koordinasi dan jatuh
- Kelemahan otot
- Merasa seolah-olah Anda mengenakan sarung tangan atau kaus kaki saat tidak
- Kelumpuhan jika saraf motorik terpengaruh.
Kunci untuk melawan efek berbahaya dari kadar gula darah tinggi adalah membuat perubahan yang menurunkan kadar gula darah ke kisaran yang sehat.
Mengubah diet dapat mengatur kadar gula darah tinggi dan diet rendah karbohidrat telah terbukti sangat efektif. Seperti diketahui, karbohidrat adalah zat gizi yang memiliki efek paling besar dalam hal meningkatkan kadar gula darah dan membutuhkan insulin paling banyak untuk diambil atau diproduksi oleh tubuh.
"Secara umum, semakin rendah asupan karbohidrat Anda, semakin besar kemungkinan Anda untuk menurunkan berat badan dan semakin rendah kadar gula yang mungkin Anda miliki," jelas Diabetes.co.uk.
Baca Juga: Jalan Kaki Dari Wonosobo ke Jakarta, Kakek Ini Dapat Hadiah Sepeda dari Jokowi