Suara.com - Kementerian Kesehatan mengklaim bahwa laju vaksinasi Covid-19 Indonesia termasuk sepuluh besar tercepat di dunia. Bahkan di antara negara Asia Tenggara, program vaksinasi Covid-19 Indonesia menjadi yang tercepat.
Hingga saat ini, lebih dari 80 juta dosis vaksin Covid-19 telah disuntikan kepada penduduk Indonesia.
Laju vaksinasi yang tinggi menempatkan Indonesia di urutan 10 negara dengan jumlah vaksinasi terbanyak di dunia. Data tersebut tercatat dalam grafis yang disusun oleh Our World in Data.
"Percepatan program vaksinasi ditambah dengan stok vaksin yang cukup, membuat cakupannya tinggi. Apalagi di bulan Agustus 2021 ini Kemenkes tengah berusaha mencapai jumlah penyuntikan 2 juta dosis per hari."
Baca Juga: Jokowi Klaim PPKM Mampu Turunkan BOR Secara Nasional
"Ini demi upaya kita segera mencapai herd immunity di 208 juta penduduk Indonesia,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi, dalam keterangan tertulisnya, Senin (16/8/2021).
Di dunia, laju vaksinasi Indonesia berada di bawah Perancis. Sementara di Asia Tenggara, Indonesia menempati peringkat pertama, di atas Malaysia dan Filipina.
Nadia menjelaskan bahwa jumlah dosis vaksin yang diberikan bisa lebih banyak dari jumlah penduduk suatu negara. Hal itu karena sebagian besar vaksin Covid-19 disuntikkan sebanyak dua dosis.
Dengan target 208,5 juta orang sasaran vaksinasi, Indonesia membutuhkan sekitar 416 juta dosis vaksin.
Selama delapan bulan program vaksinasi berjalan, suntikan vaksin dosis pertama Indonesia baru mencapai hampir 20 persen dari jumlah populasi penduduk. Sementara dosis keduanya baru hampir 10 persen.
Baca Juga: Kemenkes Laporkan 28 Juta Penduduk RI Sudah Disuntik Vaksin COVID-19 Lengkap
“Pemerintah sangat berharap masyarakat mau ikut berpartisipasi dalam program vaksinasi sesuai dengan jadwal vaksinasi. Karena vaksin Covid-19 terbukti dapat mengurangi risiko sakit berat bila terpapar Covid-19," kata Nadia.
Data Satgas Penanganan Covid-19, per 13 Agustus 2021, jumlah orang yang sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama sebanyak 52,61 juta. Sedangkan vaksinasi dosis kedua telah diberikan kepada 26,43 juta orang.
Sementara total kedatangan vaksin Covid-19 di Indonesia, sejak Desember 2020, telah sebanyak 185,07 juta. Terdiri dari 117,3 juta dosis bahan baku vaksin Sinovac dan 40,37 juta dosis vaksin jadi dari berbagai jenis merek.