Soal Masuk Mal Pakai Kartu Vaksin, Satgas Sebut sebagai Percobaan New Normal

Kamis, 12 Agustus 2021 | 23:06 WIB
Soal Masuk Mal Pakai Kartu Vaksin, Satgas Sebut sebagai Percobaan New Normal
Wiku Adisasmito [BNPB]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemberlakuan peraturan terkait dengan pencegahan infeksi Covid-19 terus berubah. Belum lama ini, pemerintah Indonesia memberikan aturan baru untuk syarat masuk mal, yakni menunjukkan kartu vaksin sebagai bukti sudah vaksinasi.

Menurut Menteri Koordinator Luhut Binsar Pandjaitan, peraturan ini adalah uji coba pembukaan mal secara bertahap. Hal ini juga dinyatakan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito.

"Peraturan ini (kartu vaksin untuk masuk mal) adalah percobaan untuk minggu ini, tentu saja menantang," kata Prof Wiku dalam Briefing Media Intersional secara virtual yang diselenggarakan pada Kamis (12/8/2021).

"Ini adalah bagian dari new normal yang sedang kita coba untuk memastikan bahwa ekonomi dan kontrol kesehatan bisa bekerja beriringan," imbuhnya. 

Baca Juga: Tambah 1.078 Pasien, Kasus Positif Covid-19 di Jakarta Capai 836.687 Orang

Pencetakan kartu vaksin kini menjadi angin segar bagi bisnis percetakan setelah alami pasang surut ekonomi akibat pandemi COVID-19, Rabu (11/8/2021). [SuaraJakarta.id/Wivy Hikmatullah]
Pencetakan kartu vaksin kini menjadi angin segar bagi bisnis percetakan setelah alami pasang surut ekonomi akibat pandemi COVID-19, Rabu (11/8/2021). [SuaraJakarta.id/Wivy Hikmatullah]


Angka vaksinasi di Indonesia sendiri meski masih jauh dari harapan namun tetap terus naik jumlahnya. Setidaknya per 12 Agustus 2021, sudah 51,8 juta orang mendapatkan vaksin pertama. 

Terkait dengan vaksin booster, Wiku menyatakan bahwa vaksin tambahan tersebut baru akan diberikan pada tenaga kesehatan. 

"Sejauh ini, vaksinasi booster diprioritaskan untuk tenaga medis dan asisten tenaga medis, termasuk orang yang berkontribusi di fasilitas kesehatan," kata Wiku. 

"Vaksin booster yang digunakan adalah moderna dan sejauh ini pemerintah masih fokus pada pemerataan vaksinasi ke masyarakat umum," imbuhnya. 

Sementara terkait dengan vaksin merah putih, ia menyatakan masih dalam fase pre-clinical dan percobaan industrial.

Baca Juga: Wakapolda Metro Jaya: 2.672 Warga Lubang Buaya Telah Divaksin Dosis Pertama

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI