CDC Sebut Varian Delta Lebih Menular dari MERS hingga Cacar Air!

Minggu, 01 Agustus 2021 | 18:59 WIB
CDC Sebut Varian Delta Lebih Menular dari MERS hingga Cacar Air!
Ilustrasi virus Corona Covid-19, varian Delta (Dok. Envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menjelaskan bahwa virus corona varian Delta jauh lebih menular dan menembus perlindungan yang terbentuk dari vaksin Covid-19. Karena itu, varian Delta ini bisa menyebabkan infeksi yang lebih parah daripada varian lainnya.

Dr. Rochelle Walensky, direktur CDC mengakui bahwa orang yang vaksinasi dengan infeksi terobosan varian Delta membawa virus yang sama banyaknya di hidung dan tenggorokan, bila dibandingkan dengan orang yang belum vaksinasi.

Selain itu, mereka juga masih bisa menyebarkan virus corona varian Delta dalam tubuhnya secara lebih mudah. Jurnal terbaru pun telah menjabarkan peradangan Akibat varian Delta yang lebih luas.

Menurut jurnal atau dokumen yang dilansir dari Times of India, varian Delta lebih menular daripada virus yang menyebabkan MERS, SARS, Ebola, flu musiman, dan cacar yang menular seperti cacar air.

Isi dalam dokumen itu mencerminkan kekhawatiran di antara para ilmuwan CDC tentang penyebaran virus corona varian Delta di seluruh negeri. Seorang pejabat federal yang telah membaca dokumen itu berharap ada data tambahan tentang varian virus corona dalam dokumen itu untuk mempublikasikannya.

Ilustrasi virus Corona Covid-19, varian Delta. (Dok. Envato)
Ilustrasi virus Corona Covid-19, varian Delta. (Dok. Envato)

"CDC sangat prihatin dengan data yang masuk mengenai varian Delta sebagai ancaman serius dan membutuhkan tindakan cepat sekarang ini," kata pejabat tersebut.

Di Amerika Serikat sendiri, ada 71 ribu kasus baru virus corona Covid-19 per harinya. Data terbaru menunjukkan bahwa orang yang sudah vaksinasi masih bisa menyebarkan virus corona varian Delta dan berkontribusi pada jumlah kasus tersebut, meskipun kemungkinannya lebih rendah.

Walensky mengatakan penularan virus corona oleh orang yang sudah vaksinasi tergolong peristiwa langka. Tapi, ilmuwan lain telah mengatakan bahwa peristiwa itu mungkin sudah lebih umum daripada yang diperkirakan sebelumnya.

Karena itu, CDC merekomendasikan orang yang sudah vaksin Covid-19 untuk tetap memakai masker di dalam ruangan maupun di ruang publik guna mencegah penularan virus corona Covid-19.

Baca Juga: Gejala Virus Corona dan Penyakit Musim Hujan Mirip, Ini Cara Membedakannya!

Tetapi, dokumen itu mengisyaratkan bahwa rekomendasi CDC itu mungkin masih belum cukup mencegah penularan virus corona. Sebab, transmisibilitas yang lebih tinggi dan cakupan vaksin Covid-19 sekarang ini sangat penting.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI