Penjelasan Dokter Tentang Tes Antigen Positif di Air Kran dan 4 Berita Kesehatan Lain

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 27 Juli 2021 | 20:27 WIB
Penjelasan Dokter Tentang Tes Antigen Positif di Air Kran dan 4 Berita Kesehatan Lain
Spanduk besar mempromosikan harga tes swab antigen dan PCR ramai terpampang di kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Sabtu (26/6/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penjelasan dokter tentang hasil tes antigen positif pada air kran menjadi berita kesehtan menarik paling banyak dibaca hari ini, Selasa (27/7/2021).

Ada juga penurunan antibodi vaksin Sinovac hingga tanda seseorang terkena long Covid.

Simak rangkuman berita kesehatan menarik lainnya dari Suara.com, berikut ini:

1. Tes Antigen Bisa Positif gara-gara Air Kran, Simak Penjelasan Dokter Berikut Ini

Ilustrasi Tes Covid-19. (Shutterstock)
Ilustrasi Tes Covid-19. (Shutterstock)

Jagat media sempat viral dengan postingan sebuah akun tentang tes antigen. Pada unggahan dari akun instagram @smart.gram, Minggu (25/07/2021), memperlihatkan seorang satpam yang melakukan tes antigen dengan air keran. 

Diduga aksinya ini ingin mengetahui seberapa akurat alat swab tersebut dalam mendeteksi Covid-19 selama ini.

Baca selengkapnya

2. Antibodi Vaksin Covid-19 Merek Sinovac Turun Setelah 6 Bulan, Booster Sangat Disarankan

Pekerja mengecek suhu Envirotainer berisi vaksin COVID-19 Sinovac setibanya dari Beijing di Terminal Cargo Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, (12/7/2021).ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Pekerja mengecek suhu Envirotainer berisi vaksin COVID-19 Sinovac setibanya dari Beijing di Terminal Cargo Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, (12/7/2021).ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

Penelitian di China membuktikan antibodi Covid-19 dari vaksin Sinovac akan menurun hingga di bawah ambang batas utama setelah enam bulan penyuntikan dosis kedua.

Baca Juga: Ciri-ciri Pasien Covid-19 yang Perlu Dirawat di RS dan 4 Berita Kesehatan Menarik Lain

Untuk itu, pemberian booster - atau suntikan vaksin dosis ketiga dipercaya bisa kembali meningkatkan antibodi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI