Suara.com - Akses layanan kesehatan untuk masyarakat melalui layanan telemedicine menjadi salah satu yang dibutuhkan oleh pasien Covid-19 yang tidak bergejala atau bergejala ringan yang sedang melakukan isolasi mandiri di rumah. Begitu juga dengan layanan apotek online yang menawarkan kemudahan dalam membeli obat-obatan dan vitamin.
Hal ini dinilai penting, guna memberikan solusi bagi masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan yang tepat dan layak. Pasien Corona yang sedang isolasi mandiri juga perlu dipantau kondisinya, agar saat terjadi perburukan, bisa segera mendapatkan pertolongan.
"Di tengah pembatasan mobilitas masyarakat dan kapasitas rumah sakit yang sudah penuh, layanan kesehatan seperti apotek online seperti Lifepack untuk tebus obat hingga konsultasi dokter secara gratis dapat dimanfaatkan oleh masyarakat," jelas Faren, Chief Commercial Officer Lifepack & Jovee berdasarkan siaran pers yang Suara.com terima pada Senin (26/7/2021).
Saat ini Lifepack juga menyediakan khusus layanan bagi masyarakat Indonesia yang sedang menjalani isolasi mandiri karena terinfeksi covid-19, dengan gejala ringan hingga sedang.
Baca Juga: Jalani Isolasi Meski Tes PCR Negatif Covid-19, Ini Alasan Bobby Nasution
Faren menambahkan, selain layanan isolasi mandiri, apotek online Lifepack juga menawarkan paket isoman berupa obat dan vitamin untuk mendukung program isolasi mandiri yang sudah busa dibeli di apotek online Lifepack.
Paket isolasi mandiri yang ditawarkan terdiri dari empat paket, yaitu; Isoman A yang berisikan vitamin D, vitamin C dan Zinc. Paket isoman B terdiri dari Azithromycin, vitamin D, vitamin C, dan Zinc. Paket isoman C berisikan Oseltamivir, Azithromycin, vitamin D, vitamin C, dan Zinc. Dan paket isoman D terdiri dari Avigan, vitamin D, vitamin C, dan Zinc. Harga paket isoman mulai dari 90 ribu rupiah.
"Program isolasi mandiri kami sudah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat dari usia empat tahun hingga yang tertua mencapai 67 tahun," kata Faren.
Pihaknya berharap dapat terus memenuhi kebutuhan obat dan vitamin bagi pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri. Karena walaupun melakukan isolasi mandiri di rumah, mereka tetap harus dalam pengawasan dokter.
Baca Juga: Angkat Topi! Bantu Warga Isoman, Mahasiswa Rantau Bagikan Paket Buah-buahan