Studi: Usia 20-an Miliki Antibodi 7 Kali Lebih Tinggi daripada Lansia Usai Vaksinasi

Senin, 26 Juli 2021 | 20:42 WIB
Studi: Usia 20-an Miliki Antibodi 7 Kali Lebih Tinggi daripada Lansia Usai Vaksinasi
Ilustrasi vaksinasi Covid-19 untuk anak. (Dok. Ema/Suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Munculnya varian virus corona baru telah menimbulkan pertanyaan tentang kemanjuran vaksin Covid-19. Dengan varian baru, banyak kasus baru yang menyerang orang yang telah divaksin penuh.

Dalam hal ini, para ahli menyatakan bahwa vaksin tak mencegah infeksi sepenuhnya, namun menghindari dari penyakit parah. 

Melansir dari Times of India, menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association, individu yang lebih muda memiliki lebih banyak antibodi daripada orang yang lebih tua. 

Penelitian yang dilakukan oleh Oregon Health & Science University (OHSU) meneliti 50 peserta yang telah mendapatkan vaksin Pfizer dosis kedua dua. Mereka membagi peserta menurut usia mereka, kemudian menguji serum darah mereka untuk antibodi yang diproduksi oleh strain virus corona asli dan satu varian.

Baca Juga: Fakta-Fakta Akidi Tio, Penyumbang Rp 2 Triliun bagi Penanganan COVID 19

Temuan penelitian mengungkapkan bahwa mereka yang berusia 20-an memiliki respons antibodi yang tujuh kali lebih kuat daripada orang di atas 70 tahun. Data yang dikumpulkan dari penelitian menunjukkan perkembangan linier tingkat antibodi rendah dari peserta yang lebih muda ke yang lebih tua. 

Perbedaannya lebih lebar antara peserta berusia 20-an dan 70-an.

Ilustrasi vaksinasi. [Solopos.com]
Ilustrasi vaksinasi. [Solopos.com]


Rekan penulis penelitian menjelaskan bahwa meskipun tingkat respons antibodi rendah di antara orang dewasa yang lebih tua atau lansia, namun vaksinasi tetaplah penting. Vaksinasi adalah satu-satunya cara untuk tetap aman dan mengurangi risiko komplikasi akibat virus corona Covid-19. 

Dibandingkan dengan infeksi alami, vaksinasi memberikan respons antibodi yang lebih kuat pada orang dewasa yang lebih tua. Bagaimanapun, mendapatkan vaksin adalah satu-satunya cara untuk melindungi dari komplikasi Covid-19 serius. 

Baca Juga: Anggarkan BTT Rp149,55 Miliar, Pemda DIY Diminta Awasi Penyaluran Bansos PPKM

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI