Suara.com - Kabar duka tengah dialami pesinetron Amanda Manopo lantaran sang ibunda meninggal akibat terinfeksi Covid-19. Ibunda Amanda menghembuskan napas terakhirnya di rumah sakit Mitra Keluarga Kemayoran, Jakarta.
"Rest In love mami Henny Agustina Manopo, mami sudah tidak sakit, mami tenang di surga... TUHAN YESUS jaga mami, aku akan selalu jagain Manda sampai kapan pun seperti janji aku mami, love you Mi," ungkap asisten pribadi Amanda, Ricco, dalam Instagram miliknya, Minggu (25/7).
Selama dirawat di rumah sakit, ibunda Amanda Manopo memang dikabarkan dalam keadaan kritis. Terlebih, ia juga memiliki penyakit penyerta atau komorbid berupa diabetes.
Dilansir dari Diabetes.org, orang dengan komorbid diabetes lebih mungkin mengalami komplikasi serius jika terinfeksi Covid-19.
Baca Juga: Kabar Duka, Ibunda Amanda Manopo Meninggal Dunia
Secara umum, penderita diabetes lebih cenderung memiliki gejala dan komplikasi yang lebih parah ketika terinfeksi virus apa pun.
Infeksi virus juga dapat meningkatkan peradangan, atau pembengkakan internal, pada penderita diabetes. Ini juga dapat disebabkan oleh gula darah di atas normal dan peradangan itu dapat menyebabkan komplikasi yang lebih parah.
Risiko seseorang sakit parah akibat Covid-19 kemungkinan akan lebih rendah jika diabetes dikelola dengan baik. Karena itu penting kembali mengingat cara mengontrol kadar gula darah.
Menurut Spesialis penyakit dalam dr. Rudy Kurniawan, Sp.PD., mengatur gula darah sebenarnya tidak sulit, banyak juga orang sudah tahu tetapi sulit melakukannya. Tetapi, kunci terpenting sebenarnya mengatur asupan nutrisi juga pola hidup sehat.
"Yang paling gampang dilakukan, dari diri sendiri mau sehat gak. Kalau mau lebih sehat, menjaga nutrisi, pola makan, aktivitas fisik," kata Rudy.
Baca Juga: Ibunda Pemeran Ikatan Cinta Meninggal Usai Berjuang Melawan Covid-19
Terutama milenial yang gemar mengonsumsi makanan dan minuman kekinian, Rudy mengingatkan, penting untuk selalu memperhatikan batasan maksimal asupan gula harian.
Sesuai rekomendasi Kementeria Kesehatan, gula maksimal dikonsumsi 50 gram atau 4 sendok makan per hari.
"Kita gak tahu berapa (kadar gula) makanan atau minuman boba. kalau gak salah masih banyak. Artinya kalau makanan, minuman itu dikonsumsi sudah melebihi batas rekomendasi. Sebisa mungkin tidak lagi menambahkan gula," ujarnya.
Selain memperhatikan jumlah kadat gula dalam makanan, juga perlu dibiasakan untuk tidak mengonsumsi apa pun yang mengandung gula berlebih. Tindakan itu tentu butuh latihan.
"Kalau kita minum sesuatu tidak terlalu manis, lama-lama juga akan terbiasa," ucapnya.