Pasien Covid-19 Anak Punya Komorbid, Risiko Meninggal Lebih Besar

Jum'at, 23 Juli 2021 | 14:12 WIB
Pasien Covid-19 Anak Punya Komorbid, Risiko Meninggal Lebih Besar
Ilustrasi Anak Rentan Covid-19. (pixabay.com/5770618_1280)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Kita dapat beberapa kasus. Jadi dia kompleks, ada TBC, ada penyakit jantung, dan ada juga malnutrisi. Apa yang bisa kita lakukan, kita intervensi. Kalau misalnya malnutrisi karena penyakit lain, yang harus kita intervensi adalah penyakit lainnya. Tetapi kalau ternyata misalnya memang malnutrisi murni, ya malnutrisi harus kita intervensi," terang dokter Aman.

Selain mencegah anak dari infeksi Covid-19, dokter Aman menekankan bahwa banyak hal yang sebenarnya bisa dilakukan untuk mencegah anak jangan sampai memiliki komorbid. Sehingga, kalaupun anak terinfeksi virus corona itu, namun gejalanya hanya ringan.

Data pada IDAI tercatat bahwa satu bulan lalu, angka kematian Covid pada anak rata-rata 5-15 orang per minggu. Namun dalam tiga pekan terakhir naik pesat hingga lebih dari 100 anak setiap minggu.

Dokter Aman menyayangkan adanya peningkatan data tersebut. Sebab, menurutnya, risiko kematian anak akibat Covid telah menurun dibanyak negara lain.

"Kita sudah mengatakan sejak lama, TBC kita banyak, obesitas kita meningkat, tidak ada yang mau mendengar. Dan sekarang lagi pada saat pandemi angka obesitas kita malah meningkat," sesal dokter Aman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI