Kapan Tingkat Kesuburan Wanita dan Pria akan Menurun? Begini Penjelasannya

Senin, 19 Juli 2021 | 21:49 WIB
Kapan Tingkat Kesuburan Wanita dan Pria akan Menurun? Begini Penjelasannya
Ilustrasi wanita, masa kesuburan. (unsplash.com/BRUNO EMMANUELLE)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Usia adalah penentu besar dalam peluang Anda bisa hamil atau tidak. Umumnya, setiap anak perempuan dilahirkan dengan jumlah sel telur yang belum matang di indung telur mereka.

Jumlah sel telur ini mulai berkurang seiring bertambahnya usia wanita. Saat lahir, kebanyakan anak perempuan memiliki sekitar 2 juta telur dan akan menurun sekitar 400 ribu ketika mencapai usia remaja.

Jumlah sel telur ini akan terus menurun bertahap seiring berjalannya waktu. Pada setiap siklus menstruasi, salah satu sel telur yang belum matang ini akan matang dan dilepaskan selama ovulasi.

Sedangkan, sel telur yang tidak dilepaskan akan mati dan diserap kembali ke dalam tubuh. Jumlah telur berkualitas wanita juga menurun saat mereka selesai menstruasi.

Baca Juga: Studi Temukan 5 Gejala Virus Corona yang Indikasikan Long Covid-19, Apa Saja?

Umumnya dilansir dari Express, semua wanita akan mengalami penurunan tingkat kesuburan pada usia 35 tahun. Setelah ini, kesuburan seorang wanita akan mulai menurun lebih dan lebih setiap tahunnya.

Ilustrasi wanita (unsplash.com/Luca Tacinelli)
Ilustrasi wanita, masa kesuburan (unsplash.com/Luca Tacinelli)

Ha ini disebabkan oleh fakta alami telur berkualitas rendah menurun seiring bertambahnya usia. Bahkan, ketika seseorang tidak berovulasi, jumlah sel telur terus menurun dengan kecepatan yang sama.

Seberapa cepat penurunan kesuburan seorang wanita tergantung pada kombinasi faktor genetik dan gaya hidup. Misalnya, Anda mungkin merokok atau tidak.

Pada pria, tingkat kesuburan mereka akan mulai menurun drastis pada usia sekitar 40 hingga 45 tahun. Penurunan kesuburan ini disebabkan oleh jumlah dan kualitas sperma yang mampu mereka hasilkan.

Berbeda dengan wanita yang dilahirkan dengan jutaan sel telur, pria tidak dilahirkan dengan sperma. Pria bisa mengalami masalah kesuburan meski masih bisa berhubungan seks hingga usia tua, karena kualitas sperma yang menentukan kesuburan.

Baca Juga: WHO Peringatkan Varian Virus Corona Bisa Lebih Berbahaya

Jika Anda khawatir tentang usia dan kesuburan Anda, Anda dapat mengujinya. Tes kesuburan untuk pria dan wanita sudah tersedia di apotek, online dan klinik kesuburan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI