Suara.com - Artis Nia Ramadhani dan suaminya Ardi Bakrie diamankan polisi karena diduga penyalahgunaan narkotika. Dari pasangan tersebut, Polda Metro Jaya menyita barang bukti berupa sabu.
Polisi belum menjelaskan lebih lanjut terkait penangkapan dan penyalahgunaan narkotika yang diduga dilakukan pasangan tersebut.
Kabar penyalahgunaan narkotika oleh publik figur bukan pertamakalinya terungkap. Sabu termasuk salah satu jenis narkotika yang kerap kali ditemukan polisi saat mengamankan publik figur.
Penggunaan sabu dapat dengan cepat menyebabkan kecanduan. Meski begitu, penggunaannya juga bisa memunculkan banyak tanda yang terlihat bahwa seseorang menggunakan sabu. Termasuk perubahan penampilan fisik, perilaku, hingga suasana hati.
Baca Juga: Nia Ramadhani dan Ardie Bakrie Ditangkap Dugaan Sabu, Ini 5 Dampak Buruk bagi Kesehatan
Dikutip dari Vertava Health ada enam tanda yang bisa diperhatikan terhadap orang yang dicurigai menggunakan sabu.
1. Perubahan Fisik
Cara termudah untuk mengetahui apakah seseorang menggunakan sabu biasanya dari perubahan fisiknya. Sabu dikenal karena efek drastisnya pada penampilan seseorang bahkan dalam waktu yang singkat.
Tanda-tanda fisik penggunaan sabu dapat meliputi:
- Gigi busuk dan gusi meradang
- Goresan pada kulit
- Penurunan berat badan drastis
- Rambut yang menipis atau rontok
- Mata merah dan bengkak
- Bekas luka bakar di jari atau bibir
2. Perubahan Perilaku
Baca Juga: Fakta Penangkapan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Terkait Kasus Narkoba
Penyalahgunaan narkoba secara drastis dapat mengubah perilaku seseorang, terutama jika sudah ketergantungan pada zat tersebut.
Perilaku pecandu sabu bisa berubah menjadi:
- Tidak tidur
- Tidak makan
- Sering berbohong
- Pencurian
- Mengambil risiko berbahaya
- Menarik diri dari teman dan keluarga
- Tidak lagi melakukan aktivitas yang mereka sukai
3. Perubahan Suasana Hati
Perubahan suasana hati yang tidak normal bisa menjadi tanda lain seseorang menggunakan sabu. Perubahan ini biasanya ekstrim dan dapat berubah dengan cepat. Secara khusus, perubahan suasana hati dari penggunaan shabu dapat mencakup:
- hiperaktif
- sifat lekas marah
- tindakan kekerasan
- perubahan suasana hati
- paranoid
- gelisah
4. Tweak
Secara khusus, salah satu gejala kecanduan sabu yang lebih jelas adalah sesuatu yang dikenal sebagai tweak. Tweaking adalah perubahan suasana hati yang ekstrem ketika seseorang mengalami insomnia atau kecemasan untuk waktu yang lama, seringkali tiga hari atau lebih.
Tweaking terjadi karena orang baru saja memakai sabu dan tidak dapat lagi mencapai efek yang diinginkan. Orang tersebut mungkin tidak tidur selama beberapa hari dan akibatnya menjadi paranoid, cemas, dan mudah tersinggung.
5. Memilili Perlengkapan Sabu
Tanda penggunaan sabu salah satunya juga adanya perlengkapan sabu. Sabu dapat disuntikkan, dihirup, atau dihisap, dan semua metode ini memerlukan beberapa bentuk peralatan.
Perlengkapan sabu seperti pipa kaca, jarum, uang kertas yang digulung, pena tinta kosong, atau sedotan yang dipotong aluminium foil, sendok, atau kaleng, tas kecil, dan torniket.
6. Masalah dengan Kehidupan
Cara lain untuk mengetahui apakah seseorang menggunakan sabu adalah dengan memperhatikan apa yang terjadi dalam hidup mereka. Karena sabu sangat adiktif, orang yang menjadi ketergantungan pada narkoba ini akan mulai memprioritaskannya di atas segalanya. Akibatnya, urusan lain dalam kehidupan akan terganggu.