Bersihkan Hidung Pakai Air Garam untuk Cegah Corona, Pakar Ingatkan Risiko Bahayanya

Kamis, 01 Juli 2021 | 18:09 WIB
Bersihkan Hidung Pakai Air Garam untuk Cegah Corona, Pakar Ingatkan Risiko Bahayanya
Ilustrasi air garam. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Viral cara membersihkan hidung pakai air garam yang disebut mampu mencegah infeksi virus Corona. Apa kata pakar?

Guru Besar Mikrobiologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof. Amin Soebandrio meminta masyarakat untuk tidak menelan mentah-mentah informasi terserbut.

Meski begitu Prof. Amin akui jika konsentrat garam yang tinggi bisa membuat virus seperti SARS CoV 2 mati. Tapi masalah lain yang dikhawatirkan apabila kandungan garam ini masuk hingga ke paru-paru dan organ sensitif lainnya.

"Kalau virus dikasih garam hipertonik yang konsentrasinya tinggi pasti mati. Tetapi apakah garam yang konsentrasi tinggi itu baik untuk saluran napas, itu kan belum tentu. Tapi kalau sampai masuk di paru-paru berbahaya juga," ujar Prof. Amin saat dihubungi Suara.com, Kamis (1/7/2021).

Baca Juga: Pakai Garam dan Air Mineral, Pria Ini Klaim Bisa Usir Virus Corona

Kepala Lembaga Biologi Molekuler (LB) Eijkman itu menjelaskan garam hipertonik adalah sebutan garam dengan konsentrasi tinggi natrium, yang bisa berbahaya bila mengenai jaringan manusia atau jaringan hidup lainnya bisa berbahaya.

Termasuk air garam hipertonik berbahaya apabila saat membersihkan hidung, terhirup dan masuk ke paru-paru.

Moh Indro Cahyono memperagakan mengusir virus corona dengan air garam. [Instagram]
Moh Indro Cahyono memperagakan mengusir virus corona dengan air garam. [Instagram]

"Membersihkan saluran napas itu wajar, kumur-kumur dengan cairan antiseptik atau dengan air sirih itu bagus. Tapi kita juga harus perhatikan cairan yang digunakan, tidak boleh sampai masuk atau menyentuh organ yang tidak seharusnya atau yang sensitif," terang Prof. Amin.

Sebelumnya, sebuah video viral beredar menunjukkan Moh Indro Cahyono yang diklaim sebagai ahli virus, mendemokan membersihkan virus corona dengan air garam.
Dengan gaya santainya, ia mempraktikkan cara membuat larutan garam dari 1 liter air dan 10 gram atau 1 sendok makan garam.

"Airnya air apa? Airnya air kembang tujuh rupa. Yo to? Lha wong kowe dikandani air mineral do ngeyel wae [kalian dikasih tahu air mineral pada ngeyel] "Air mineral yang apa?"" kata Indro, sesekali bercanda di tengah demo.

Baca Juga: Viral Ahli Virus Demo Bersihkan Corona, Semprot Hidung Pakai Air Garam?

Setelah memasukkan garam ke dalam air, botol berisi garam dan air itu pun dikocok sampai larut secara merata. Kemudian Indro mengeluarkan botol kecap kecil dan menuangkan sebagian larutan garam tadi ke dalamnya.

Lalu ia meletakkan ember di hadapannya untuk memperlihatkan cara membersihkan hidung. Dengan menunduk dan sedikit memiringkan kepala, ia menyarankan supaya saat dibersihkan, hidung tak digunakan untuk menarik napas.

Saat botol dipencet, air garam masuk lewat lubang hidung yang posisinya lebih tinggi dan keluar dengan sendirinya lewat lubang hidung lainnya. Indro juga mempraktikkan dengan sisi hidung sebaliknya.

Tak cukup sampai di situ, sisa air garam yang berada dalam botol kecap juga dipakai Indro untuk berkumur karena, kata dia, si virus penyebab Covid-19 tak hanya menempel di dalam hidung, tetapi juga di sekitar mulut.

Menurut Indro, cara tersebut bisa dilakukan tiga kali untuk setiap lubang hidung dan tiga kali kumur pada pagi dan malam hari.

"Atau kalau misalnya besok di-swab. Itu nanti virusnya akan lepas selama tidak sakit ya. Kalau sakit, ya diobatin sakitnya," tutur Indro.

"Jadi jangan berpikir pakai air garam tapi enggak sembuh penyakitnya. Emang enggak menyembuhkan penyakit. Ini untuk melepas virus supaya kita tidak dituduh atau difitnah jadi penyebar penyakit," tambah dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI