Suara.com - Artis Jane Shalimar mengalami pneumonia bilateral setelah positif terinfeksi virus corona Covid-19. Jane Shalimar pun harus menggunakan ventilator karena paru-parunya mengalami perluasan kabut.
"Jane Shalimar mengalami Pneumonia bilateral (kedua paru-parunya) Pneumonia berat specifik Covid C19 + dengan perluasan awan dan infiltrat (kabut putih) di kedua paru parunya," ujar Dr GD, dokter dari Partai Demokrat yang menemani Jane Shalimar di rumah sakit kepada awak media pada Rabu (30/6/2021).
Pneumonia bilateral seperti Jane Shalimar juga disebut pneumonia ganda atau double pneumonia. Pneumonia bilateral adalah infeksi pada kedua paru-paru.
Penyebab
Pneumonia bilateral bisa disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, jamur atau parasit, sama seperti pneumonia biasa. Tapi dilansir dari Hellosehat, belum ada penelitian mengapa semua itu bisa menyerang kedua paru-paru.
![Jane Shalimar dan suaminya, Arsya Wijaya [Suara.com/Yuliani]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/02/25/12034-jane-shalimar-dan-suaminya-arsya-wijaya-suaracomyuliani.jpg)
1. Bakteri
Bakteri yang bisa menyebabkan pneumonia adalah streptoccocus pneumoniae. Pneumonia jenis ini muncul setelah Anda terserang flu dan biasanya bakteri menyerang salah satu paru-paru.
Tapi, risiko pneumonia bilateral cenderung lebih tinggi ketika disebabkan oleh bakteri pseudomonas dan staphylococcus yang biasanya diawali dengan flu tak kunjung sembuh.
2. Kuman
Baca Juga: Jane Shalimar Meninggal Dunia setelah Berjuang Lawan Covid-19
Mycoplasma pneumoniae adalah kuman mirip bakteri yang bisa menyebabkan pneumonia. Gejala pneumonia jenis ini biasanya lebih ringan.